kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

LTLS menaikkan modal dua anak usaha


Selasa, 18 Juli 2017 / 16:32 WIB
LTLS menaikkan modal dua anak usaha


Reporter: Narita Indrastiti | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. PT Lautan Luas Tbk (LTLS) meningkatkan modal dua anak usahanya, yaitu PT Lautan Sweetener Indonesia (LSI) dan PT Lautan Natural Krimerindo (LNK).

Peningkatan modal setor Lautan Sweetener dilakukan dengan menerbitkan 3.800 saham baru dengan total nilai nominal Rp 3,8 miliar. Lalu, Lautan Natural Krimerindo juga mengeluarkan 10.000 saham baru dengan nilai nominal Rp 10 miliar.

Herman Santoso, Direktur dan Sekretaris Perusahaan LTLS mengatakan, modal setor Lautan Sweetener yang sebelumnya sebesar Rp 113,3 miliar, kini naik menjadi Rp 117,1 miliar. Sementara itu, modal setor Lautan Natural Krimerindo meningkat dari Rp 199,7 miliar menjadi Rp 209,7 miliar.

"Seluruh saham baru itu diambil bagian oleh LTLS," ujar Herman di Jakarta, Selasa (18/7).

Sehingga, kini LTLS yang bergerak di bidang manufaktur agrokimia, gula, hingga pemeliharaan air bersih ini menggenggam 117.000 saham Lautan Sweetener dan 209.715 saham Lautan Natural Krimerindo.

Dia mengatakan, penambahan modal setor ini dilakukan untuk memenuhi keperluan biaya pendirian perusahaan dan meningkatkan modal kerja.

Sejak tahun lalu, LTLS berupaya meningkatkan kapasitas produksi pabrik krimer, dari semula 21.600 ton per tahun menjadi 60.000 ton per tahun. Peningkatan kemampuan produksi krimer sejalan dengan rencana penambahan pasar ekspor baru ke kawasan Asia Pasifik dan Eropa.

Hingga akhir tahun ini, LTLS luas membidik pertumbuhan pendapatan 15%-17%. Mengacu pendapatan tahun lalu, berarti target minimal pendapatan tahun ini sebesar Rp 7,41 triliun.

Saat ini, saham LTLS bergerak menghijau 0,83% menjadi Rp 484 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×