Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) menerbitkan obligasi bertenor lima tahun senilai US$ 325 juta dengan imbal hasil sebesar 8,12% pada Selasa (14/1).
Chief Executive Officer PT Lippo Karawaci Tbk John Riady mengatakan, obligasi lima tahun yang dirilis LPKR menarik minat investor secara signifikan, sehingga mendapat kelebihan permintaan (oversubsribed) hingga 4,5 kali lipat.
Baca Juga: Lippo Karawaci (LPKR) bidik marketing sales Rp 2,5 triliun pada tahun depan
"Kami akan menggunakan dana tersebut untuk melunasi obligasi kami yang jatuh tempo pada 2022, sehingga kami akan memiliki utang terbatas sampai tahun 2025," jelasnya dalam keterangan resmi Rabu (15/1).
Selain itu, LPKR juga sedang dalam tahap akhir untuk mendapat fasilitas pinjaman untuk membayar kembali sisa utang obligasi senilai US$ 100 juta, sehingga Lippo Karawaci tidak memiliki utang besar yang akan jatuh tempo selama lima tahun ke depan sampai dengan 2025.
Baca Juga: Lippo Karawaci (LPKR) Akan Menjual Bisnis Non-Inti
Penerbitan obligasi terbaru ini didukung oleh global book runners di antaranya Credit Suisse, BNP Paribas dan Deutche Bank.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News