Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sesi I hari ini, Jumat (16/5) ditutup menguat 19,70 poin atau naik 0,39% menjadi 5.011,33. Tercatat ada 143 saham naik, 118 saham turun dan 91 saham diam tak bergerak.
Analis First Asia Capital David Sutyanto bilang, indeks berpeluang menuju resistance 5.030. Jika level ini berhasil terkonfirmasi, maka target berikutnya ada di 5.060. IHSG tengah menyambut koalisi parpol dalam pemilu Juli mendatang.
Namun penguatan ini dinilai bersifat sementara karena kondisi perekonomian nasional ke depan akan menghadapi sejumlah tantangan seperti tren perlambatan pertumbuhan ekonomi, ancaman kenaikan inflasi dan meningkatnya risiko pasar global.
"Mencermati perkembangan pasar global tersebut, IHSG akan bergerak variasi dan level 5.000 memang berhasil terkonfirmasi, namun rawan aksi ambil untung menyusul meningkatnya resiko pasar," jelas David.
Menurutnya, support pertama indeks saat ini ada di level 4.950. Sementara, support berikutnya ada di level 4.930. Sementara itu, analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengatakan, keberhasilan menembus 5.002 merupakan langkah sangat bagus bagi IHSG. "Uptrend semakin terbentuk dengan jelas," tambahnya.
Ditunjang oleh inflow cukup memadai, potensi menuju resistance 5.032 semakin terbuka lebar. Pada saat yang bersamaan, support saat ini berada pada 4.977 bisa terjaga dengan aman. Saham UNVR, ASII, BALI, EXCL, ISAT, MAPI, MYOR, PGAS, BBNI, dan BBCA menjadi menunpilihan untuk sesi kedua nanti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
IHSG sesi I melenggang di atas 5.000
IHSG berhasil menembus 5000!
