Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) menempatkan sisa dana hasil penawaran umum perdananya senilai Rp 139,004 miliar dalam deposito berbasis rupiah dan dollar AS.
Rinciannya, senilai Rp 25,256 miliar diinvestasikan pada deposito rupiah, yaitu sejumlah Rp 20 miliar pada Bank BTPN cabang Serang dengan bunga 9,15%, dan Bank Jabar Banten Rp 5,256 miliar dengan bunga 9%.
Sementara, dana yang ditempatkan pada deposito USD senilai US$ 12,706 juta atau setara Rp 113,749 miliar. Diantaranya di BNI, BRI, Bank Jabar Banten, Bank Permata Syariah dan Bank Danamon, dengan tingkat bunga bervariasi antara 1% hingga 2,25%.
Keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, hari ini, menyebutkan, dana senilai Rp 139,004 miliar itu merupakan sisa hasil bersih IPO per 31 Desember 2010. Dari total bersih IPO senilai Rp 157,756 miliar, Perseroan sudah merealisasikan sekitar Rp 18,832 miliar untuk revamping mesin produksi dan penambahan mesin baru.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News