Reporter: Aris Nurjani | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR) mencatat pertumbuhan penjualan dan laba bersih hingga akhir kuartal ketiga 2022. Perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan batubara, perdagangan, transportasi darat dan industri ini meraup laba bersih US$ 197,54 juta pada sembilan bulan pertama tahun 2022.
Laba bersih BSSR melesat 90,04% dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar US$ 103,75 juta. Salah satu penyokong lonjakan laba BSSR adalah kenaikan pendapatan.
Berdasarkan laporan keuangan BSSR yang dirilis di laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (25/11), penjualan naik 66,87% menjadi US$ 723,39 juta dari sembilan bulan pertama tahun lalu US$ 433,51 juta.
Baca Juga: Baramulti Suksessarana (BSSR) Optimistis Penjualan Batubara 15 Juta Ton di 2022
Sementara beban pokok penjualan naik 58,98% menjadi US$ 385,53 juta dari sembilan bulan pertama tahun lalu US$ 242,50 juta. Peningkatan beban pokok yang lebih kecil ketimbang pendapatan menyebabkan margin laba kotor BSSR naik tipis menjadi 46,70% dari sebelumnya 44,06%
Hingga akhir September 2022, penjualan ke Tiongkok mengontribusi pendapatan terbesar BSSR, yakni hingga US$ 293,49 juta. Penjualan ini melesat 66,65% secara tahunan.
Porsi terbesar kedua penjualan BSSR adalah ke India yang melesat 116% menjadi US$ 198,14 juta. Sementara porsi penjualan Indonesia justru turun 6,1% menjadi US$ 117,21 juta.
Pada akhir September 2022, BSSR memiliki total aset US$ 417,127 juta, turun 4,17% sejak awal tahun. Sementara liabilitas BSSR turun 22,29% sejak awal tahun menjadi US$ 141,96 juta. Sedangkan ekuitas naik 9,11% menjadi US$ 275,15 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News