kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kurang katalis, yen bergerak terbatas


Kamis, 27 Februari 2014 / 07:20 WIB
Kurang katalis, yen bergerak terbatas
ILUSTRASI. Ini berbagai penawaran Garuda Indonesia dalam program Octobest 10.10. foto: ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/foc.


Reporter: Dina Farisah | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Yen bergerak terbatas. Anjloknya mata uang China dan koreksi di pasar saham sedikit menyokong yen. Tapi, mata uang Jepang ini tak mampu menanjak, karena kurang katalis.

Mengutip Bloomberg, Rabu (26/2), pukul 18.00 WIB, yen menguat 0,07%  atas AUD menjadi 92,148. Tapi, JPY melemah 0,12% versus EUR menjadi 140,69, setelah sempat menguat pada perdagangan pagi. JPY juga melemah 0,14% versus USD menjadi 102,38.

"Pelaku pasar cemas ekonomi China melambat, sehingga menghindari aset berisiko dan beralih pada dollar dan yen," kata Robert Sinche, ahli strategi global Pierpont Securities Holdings LLC di Stamford, seperti dikutip dari Bloomberg.

Tonny Mariano, analis PT Harvest International Futures menilai, euro menguat terbatas versus yen karena data iklim konsumen Jerman dirilis positif. Meski begitu, pasangan EUR/JPY tidak mampu terangkat banyak.

"Di sisi lain, belum ada data ekonomi Jepang yang mendukung yen, sehingga penguatan yen tidak berlangsung lama," ujarnya.

Analis PT SoeGee Futures, Nanang Wahyudin melihat, USD/JPY sedang dalam penguatan sempit. Setelah beberapa data ekonomi AS dirilis memburuk, saat ini pasar menanti testimoni Gubernur The Fed, Janet Yellen soal gambaran terkini  ekonomi AS.

"Kemungkinan USD/JPY masih sideways. Sebab pelaku pasar juga menanti data produksi industri Jepang yang diprediksi positif," terang Nanang.

Analis PT Monex Investindo Futures, Daru Wibisono bilang,  pasangan AUD/JPY masih menguat. Sebab, Bank Sentral Jepang akan melanjutkan pelonggaran stimulus, sehingga berpotensi melemahkan yen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×