Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Emiten properti, PT Ciputra Development Tbk (CTRA) baru berhasil mengantongi marketing sales atau pra penjualan sebesar Rp 1,1 triliun sepanjang kuartal I 2016. Jumlah tersebut setara 11,8% dari target yang ditetapkan perseroan tahun ini yakni Rp 9,3 triliun.
Perolehan marketing sales tersebut juga mengalami penurunan sebesar 36,7% jika dibanding dengan periode kuartal I 2015 yang mencapai Rp 1,74 triliun.
Tulus Santoso, Direktur dan Sekretaris Perusahaan CTRA mengatakan rendahnya perolehan pra penjualan selama tiga bulan pertama tahun ini lantaran kondisi ekonomi masih lesu dan daya beli masyarakat belum pulih selama tiga bulan pertama tahun ini.
"Sedangkan penurunan BI rate yang sudah terjadi, butuh waktu penyesuaian agar bunga kredit juga turun." katanya pada KONTAN, Rabu (4/5).
Seluruh hasil pra penjualan tersebut didapat dari proyek-proyek eksisting perseroan. Maklum sepanjang kuartal I, CTRA belum merilis proyek-proyek baru. Tulus bilang, sebesar 40% diperoleh dari proyek-proyek di Jabodetabek.
Meskipun perolehan tersebut masih minim, Tulus optimistis pihaknya bisa mencapai target marketing sales yang ditetapkan tahun ini karena banyak sentimen psotif yang akan mendorong industri properti tahun ini seperti penurunan BI rate dan tax amnesty.
Untuk mendukung pencapaian target tersebut, CTRA tahun ini berencana merilis delapan proyek baru yang tersebar di daerah Jabodetabek, Yogyakarta, Samarinda, Batam dan Lampung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News