kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

KSEI: Ada tiga bank lagi yang akan bergabung menjadi bank pembayaran


Selasa, 22 Maret 2011 / 16:34 WIB
KSEI: Ada tiga bank lagi yang akan bergabung menjadi bank pembayaran
ILUSTRASI. Petugas Gabungan sedang melakukan sosialisasi pembatasan sosial berskala besar (PSBB)


Reporter: Astri Kharina Bangun, Amailia Putri Hasniawati | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Tiga bank lagi akan bergabung di jejeran bank pembayaran terkait pengembangan program single investor identity/SID yang merupakan implementasi dari peraturan Bapepam-LK nomor V.D.3. Direktur Utama Kustodian Sentral Efek Indoensia (KSEI) Ananta Wiyogo mengungkapkan tiga bank tersebut terdiri dari bank BUMN dan swasta. "Bank BUMN-nya yang masuk lima besar lah," kata Ananta, Selasa, (22/3).

Ananta menyebutkan dari sekitar dua puluhan bank yang diundang KSEI untuk mendaftar menjadi bank pembayaran, baru ada tujuh yang masuk proposalnya ke KSEI. Nah, ketujuh bank tersebut nantinya akan diseleksi lagi.

Saat ini sudah ada empat bank yang diumumkan sebagai bank pembayaran, yakni Bank Mandiri Tbk (BMRI), Bank CIMB-Niaga Tbk (BNGA), Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan Bank Permata Tbk (BNLI). Sementara itu, berdasarkan catatan KONTAN, Head Research & Business Development Division KSEI Syafruddin mengungkapkan dua bank yang kemungkinan bergabung adalah Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dan grup Bank International Indonesia (BBII) Tbk.

Menurut Ananta, sebetulnya di negara-negara maju bank pembayaran untuk pemisahan rekening efek cukup satu bank pembayaran saja, yakni melalui bank sentral. "Idealnya sebetulnya satu bank pembayaran saja, saya melihat ke depan nanti akan seperti itu," ujarnya. Namun, untuk menuju ke sana prosesnya masih harus dibicarakan oleh Bank Indonesia dan Bapepam-LK.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×