kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.742.000   28.000   1,63%
  • USD/IDR 16.354   42,00   0,26%
  • IDX 6.516   -131,79   -1,98%
  • KOMPAS100 926   -15,28   -1,62%
  • LQ45 727   -11,27   -1,53%
  • ISSI 204   -5,48   -2,62%
  • IDX30 379   -5,12   -1,33%
  • IDXHIDIV20 454   -6,82   -1,48%
  • IDX80 105   -1,64   -1,53%
  • IDXV30 108   -1,53   -1,40%
  • IDXQ30 124   -1,87   -1,49%

Komdigi Alokasi Jaringan Internet 6 GHz, Ini Emiten yang Bakal Terlibat


Selasa, 11 Februari 2025 / 09:43 WIB
Komdigi Alokasi Jaringan Internet 6 GHz, Ini Emiten yang Bakal Terlibat
ILUSTRASI. Menkomdigi Meutya Hafid (tengah) bersama Wamenkomdigi Nezar Patria (kiri) dan Angga Raka Prabowo (kanan) memberikan paparan saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2/2025). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/Spt.


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah emiten telekomunikasi bakal terlibat dalam kebijakan baru Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) yang mengalokasikan pita frekuensi lower band 6 GHz untuk jaringan Wi-Fi.

Komdigi baru saja merilis regulasi yang mengalokasikan pita frekuensi lower band 6 GHz untuk jaringan Wi-Fi. Langkah itu dilakukan Komdigi melalui kerja sama dengan Indonesia Technology Alliance (ITA).

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid mengatakan, spektrum 6 GHz ini bertujuan untuk melipatgandakan ketersediaan pita lebar untuk WiFi.

“Sekaligus, membuka jalan bagi penerapan WiFi 6E dan WiFi 7 yang lebih cepat dan berlatensi rendah,” ujarnya dalam acara perilisan pita frekuensi lower band 6 GHz di Jakarta, Jumat (7/2) lalu.

Baca Juga: Komdigi Prioritaskan Lelang 1,4 GHz, Ini Tantangan Bisnis di Sektor Telekomunikasi

Sejumlah perusahaan telekomunikasi pun disebutkan bakal ikut serta dalam penyediaan layanan spektrum 6 GHz.

Dalam sambutannya, Meutia menyebutkan bahwa PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) melalui Telkomsel, PT XL Axiata Tbk (EXCL), dan PT Indosat Tbk (ISAT) bakal turut serta dalam progam ini. Selain dari perusahaan besar telekomunikasi itu, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) juga disebut turut mendukung program alokasi spektrum 6 GHz ini.

“Ini bukan hanya investasi di bidang teknologi, tetapi juga investasi untuk mewujudkan mimpi jutaan masyarakat Indonesia,” ungkapnya.

Baca Juga: Menkomdigi Bakal Atur Batas Usia Anak Akses Media Sosial, Ada Sanksinya bagi PSE

Sekretaris Jenderal Komdigi, Ismail mengatakan, regulasi tersebut bakal menyediakan ruang bagi para perusahaan telekomunikasi dan penyedia jasa pendukung untuk berlomba menyediakan layanan terkait di Tanah Air.

Setidaknya, ada tiga manfaat utama dari regulasi ini. Pertama, peningkatan kecepatan internet di Tanah Air. Kedua, peningkatan aksesibilitas internet cepat oleh masyarakat Indonesia.

“WiFi ini akan digunakan oleh publik secara luas dan sifatnya free license. Sehingga, tidak butuh biaya dalam menggunakan WiFi di rumah-rumah,” ujarnya saat ditemui Kontan di kesempatan yang sama.

Ketiga, peningkatan kemudahan akses untuk sejumlah aplikasi termukhtahir, khususnya yang menggunakan teknologi akal imitasi (AI).

“Aplikasi AI dan sebagainya itu butuh internet berkecepatan tinggi, dan ini sudah dibuka aksesnya di Indonesia,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×