kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   -1.000   -0,05%
  • USD/IDR 16.375   30,00   0,18%
  • IDX 7.615   71,26   0,94%
  • KOMPAS100 1.060   12,24   1,17%
  • LQ45 803   8,71   1,10%
  • ISSI 254   2,19   0,87%
  • IDX30 416   4,77   1,16%
  • IDXHIDIV20 477   5,07   1,07%
  • IDX80 120   1,30   1,09%
  • IDXV30 123   1,76   1,45%
  • IDXQ30 132   1,14   0,87%

Kiwoom Sekuritas Proyeksi IHSG Akhir Tahun 7500 - 7800, Apa Saja Saham Pilihannya?


Senin, 28 Juli 2025 / 17:33 WIB
Kiwoom Sekuritas Proyeksi IHSG Akhir Tahun 7500 - 7800, Apa Saja Saham Pilihannya?
Head of Research Kiwoom Sekuritas Indonesia, Liza Camelia Suryanata.


Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus melaju. Sepanjang Juli hingga Senin (28/7), indeks mendaratkan penutupan di zona merah hanya 5 kali. 

IHSG pada Senin ditutup naik 0,94% ke level 7.614,77. Jika dihitung sejak akhir Juni di level 6.927, maka IHSG sudah naik 9,9%. 

Saham movers yang mengerek IHSG selama Juli ini yaitu DCII, BREN, BRPT, CDIA, SMMA, DSSA, ASII, MDKA, BBRI, dan PANI. 

Kenaikan saham-saham ini menjaga kenaikan IHSG meski ada saham-saham berkapitalisasi besar yang menyeret indeks. Data Bloomberg mencatat, saham laggards yaitu BMRI, BBCA, AMMN, BYAN, TPIA, AMRTK, GOTO, KLBF, BNLI, dan BALI.  

Terlihat bullish, Head of Research Kiwoom Sekuritas Indonesia Liza Camelia Suryanata juga mengaku optimistis dengan IHSG dalam jangka panjang. 

Dari pola teknikal, IHSG yang pernah mendarat di level 7.500 membuka peluang kenaikan sampai 8.600. Tapi, ini bukan target akhir tahun ini. "Ini bisa naik ke sana, tapi pelan-pelan," ujarnya, Sabtu (26/7).

Dia mengingatkan, bahwa kejadian di dunia berjalan begitu cepat. Di tengah jalur bullish, investor perlu tetap mewaspadai sentimen yang bisa membuat pasar fluktuasi. 

Faktor yang ditunggu di sisa tahun ini antara lain pemotongan suku bunga The Fed. Dia yakin, Bank Indonesia juga bisa menjaga sentimen pertumbuhan. Saat ini, Indonesia terpantau terkena deflasi dan BI turut mendorong pertumbuhan lewat penurunan suku bunga. 

Dalam kondisi situasi ini, Liza memproyeksikan IHSG berada di level 7.500 sebagai level konservatif. Sedangkan dalam keadaan lebih baik di masa mendatang, level optimistisnya di 7.800. 

Sementara jika kondisi pasar kembali lesu, dia memperkirakan IHSG kembali ke level 7.200, 7.300.

Saat ini, saham pilihan Liza untuk core picks ada saham BRIS, BBRI, dan BMRI. 

Untuk saham defensif, KLBF, MTEL dengan pertimbangan margin stabil, dan cash flow yang terkelola baik. 

Untuk saham tematik, pilihannya jatuh pada AKRA, PTBA, dan HGII. Saham-saham ini akan diuntungkan proyek hilirisasi dan eksposure Danantara. 

Sedangkan dalam watchlistnya, ada saham ACES dan BRIS. 

Selanjutnya: Expo Tahunan BNI wondrX 2025 Hadir Kembali, Ratusan Tenant UMKM hingga Otomotif

Menarik Dibaca: Apa Itu Pre-Wedding Jitters? Ini 5 Cara Mengatasinya bagi Calon Pengantin

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×