Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Analis masih meyakini PT United Tractors Tbk (UNTR) memiliki prospek yang apik tahun ini. Menguatnya harga komoditas khususnya batubara menjadi pendorong kinerja UNTR.
Analis RHB Sekuritas Indonesia Fauzan Luthfi Djamal masih memasang mode optimistis terhadap pertumbuhan penjualan alat berat UNTR. Menurut Fauzan, permintaan alat berat di pasar domestik masih tinggi, paling tidak sampai akhir tahun.
Harga jual alat berat UNTR juga semakin bagus. Dengan volume jual yang bertambah dan harga jual yang naik, ini akan mendukung terpolesnya pendapatan UNTR.
“Pangsa pasar (market share) juga relatif stabil dibanding bulan-bulan lalu, di rentang 27%-30% per bulan,” terang Fauzan kepada Kontan.co.id, Selasa (26/4).
Sebagai gambaran, anak usaha PT Astra International Tbk (ASII) ini menjual 1.694 unit alat berat sepanjang kuartal pertama 2022. Jumlah ini melesat 155% secara tahunan, dimana penjualan alat berat pada periode kuartal pertama 2021 hanya sebesar 648 unit. Adapun pangsa pasar atau market share Komatsu sebesar 29% per akhir Maret 2022.
Baca Juga: Ada Larangan Ekspor Batubara, Simak Kinerja Operasional United Tractors di Kuartal I
Saat ini RHB Sekuritas masih menargetkan penjualan alat berat UNTR mencapai 3.700 unit hingga akhir 2022. Target in sama dengan target yang dipasang manajemen UNTR. Namun ke depan, Fauzan menyebut ada potensi revisi naik target penjualan yang dipasang RHB Sekuritas.
Tak hanya dari segmen alat berat, kenaikan harga batubara juga membawa angin segar bagi bisnis kontraktor tambang UNTR.
Fauzan menilai, kemungkinan besar UNTR bisa mendapetkan fee yang lebih bagus karena harga batubara yang sedang naik. Di sisi lain, diskon yang dialokasikan UNTR kepada klien juga lebih tipis dibanding tahun-tahun lalu.
“Jadi, meskipun volume overburden (OB) nya masih konservatif/flat untuk tahun ini, harusnya secara nominal bisa lebih baik,” sambung dia.
Fauzan merekomendasikan beli saham UNTR dengan target harga Rp 31.400.
Mirae Asset Sekuritas Indonesia memasukkan saham UNTR ke dalam saham pilihan atau stock picks bulan ini. Saham UNTR dinilai atraktif karena konstituen Indeks Kompas100 ini bisa membukukan pertumbuhan laba bersih yang mentereng. Sebab, segmen bisnis UNTR akan mendapat berkah dari harga batubara yang menguntungkan. Ini dapat bermuara pada penjualan unit alat berat yang lebih tinggi dari perkiraan.
Sementara itu, data operasional bulanan UNTR juga diperkirakan akan lebih tinggi dalam beberapa bulan mendatang karena klien perusahaan batubara yang ingin meningkatkan produksi batubara mereka untuk mememanfaatkan harga komoditas yang menguntungkan saat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
