kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

Ketidakpastian BBM tekan IHSG


Sabtu, 08 November 2014 / 07:00 WIB
Ketidakpastian BBM tekan IHSG
ILUSTRASI. Menara telekomunikasi PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR).


Reporter: Sinar Putri S.Utami | Editor: Avanty Nurdiana

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tertekan di akhir pekan. Jumat (7/11), IHSG menurun 0,93% ke 4.987,42. Sementara selama sepekan, IHSG anjlok 2,01%.

Bursa Asia juga melemah yang tercermin dalam indeks MSCI Asia Pasific, turun 0,04% menjadi 140,05 sampai pukul 16.05 waktu Hong Kong. Selama sepekan MSCI Asia Pasific anjlok 1,26%

Analis Minna Padi Investama Andre Setiawan mengatakan, IHSG merah karena belum ada kepastian kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Ia bilang, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengindikasikan kenaikan harga BBM  bulan ini. Tapi, tak dijelaskan kapan dan berapa persen.  "Sebelum dinaikkan, Jokowi telah membagi-bagikan Kartu Indonesia Pintar dan Kartu Indonesia Sehat," ujar dia. Selama sepekan, IHSG juga dipengaruhi kinerja emiten di kuartal III–2014, yang dinilainya tak terlalu baik.

Andri Zakarias Siregar, Analis BNI Securities, mengatakan, belum adanya kepastian kenaikan harga BBM ini juga menjadi tekanan yang cukup besar pada IHSG. Setelah data ekonomi Indonesia masih defisit, yang bisa menetralkan hanyalah kenaikan harga BBM. Pekan depan, Andre dan Andri memproyeksikan, pergerakan IHSG akan dipengaruhi rilis data tenaga kerja Amerika Serikat.

Andre dan Andri memperkirakan, IHSG masih akan melemah di pekan depan. Keduanya juga kompak memperkirakan, IHSG di 4.900–5.100.   
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×