Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Pergerakan rupiah pagi ini terlihat melempem. Pemicunya, pertumbuhan ekonomi AS mulai melambat sehingga menyeret kejatuhan bursa saham di kawasan regional. Asal tahu saja, indeks MSCI Asia Pacific pagi ini mengalami penurunan terbesar sejak Maret lalu.
"Isu utamanya adalah data ekonomi AS yang pada akhirnya membuat bursa global dan regional melorot. Penurunan rupiah masih didorong oleh faktor eksternal," jelas Lindawati Susanto, head of treasury PT Bank Resona Perdania di Jakarta kepada Bloomberg.
Catatan saja, pada pukul 08.20, rupiah melemah 0,3% pada minggu ini dan 0,1% pada hari ini ke level 8.593 per dollar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News