kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Kematian akibat corona di AS tembus 200, Wall Street naik tipis


Jumat, 20 Maret 2020 / 21:52 WIB
Kematian akibat corona di AS tembus 200, Wall Street naik tipis
ILUSTRASI. Wall Street menguat tipis menjelang akhir pekan ini.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wall Street menguat tipis menjelang akhir pekan ini. Jumat (20/3) pukul 21.39 WIB, Dow Jones Industrial Average menguat 1,30% ke 20.346.

Indeks S&P 500 naik tipis 0,56% ke 2.422. Nasdaq Composite menguat 2,31% ke 7.314. Dalam sepekan ini, Dow Jones masih turun 12,20%, indeks S&P turun 10,61% dan Nasdaq turun 7,15%.

Stimulus moneter tambahan Federal Reserve disertai dengan tanda-tanda kesepakatan belanja tambahan pemerintah mengangkat indeks saham di perdagangan terakhir Kamis kemarin. Investor pun berharap pelonggaran lebih lanjut setelah Senat mempertimbangkan paket senilai US$ 1 triliun, termasuk bantuan langsung ke warga Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: IHSG mulai menapak di zona hijau, masih turun 14,52% sepekan

"Ini adalah efek ganda dari bank sentral dan pemerintah yang menunjukkan sinyal bahwa mereka siap melakukan apapun,"  kata Teeuwe Mevissen, senior market economist Rabobank kepada Reuters.

Tapi, Mevissen memperingatkan bahwa sinyal ini menunjukkan bahwa kondisi terburuk sudah lewat dan situasi akan normal dalam waktu cepat. Kekhawatiran wabah yang parah menjadi ketakutan investor dalam sebulan terakhir. Pada periode itu, S&P turun hampir 30%, atau lebih dari US$ 8 triliun sejak menyentuh rekor tertinggi 19 Februari lalu.

Baca Juga: Harga emas kembali naik menembus US$ 1.500 per ons troi

Di AS, California menjadi negara bagian yang paling baru mengeluarkan perintah tinggal di rumah setelah kematian akibat virus corona mencapai 200 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×