Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah berhasil meluncurkan satu produk reksadana penyertaan terbatas pada Februari silam, PT Danareksa Investment Management (DIM) bakal merilis produk anyar di tahun ini.
Direktur Utama DIM Marsangap P Tamba mengatakan, Danareksa Investment masih akan meluncurkan empat produk reksadana alternatif lagi hingga akhir tahun nanti.
Empat produk tersebut terdiri dari tiga produk reksadana penyertaan terbatas dan satu Dana Investasi Infrastruktur Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif (DINFRA). Terkait kepastian pelaksanaan peluncuran, Marsangap mengaku masih melihat situasi saat ini.
Baca Juga: Danareksa yakin ekonomi Indonesia mampu bertahan dari dampak virus corona, asal..
“Mungkin ini secara timing agak tricky dengan kondisi pasar yang sedang bergejolak saat ini. Jadi untuk pembuatan produk baru agak tertahan,” jelas Marsingap kepada Kontan.co.id, Selasa (10/3).
Tapi Marsingap optimistis, hingga akhir semester satu, setidaknya produk DINFRA bisa diluncurkan. Sementara tiga produk reksadana pendapatan tetap lainnya kemungkinan baru diluncurkan pada semester dua nanti.
Sebagai informasi tambahan, satu reksadana pendapatan tetap yang sudah diluncurkan pada Februari silam memiliki nilai investasi senilai Rp 300 miliar. Reksadana penyertaan terbatas tersebut diluncurkan dengan bekerja sama pada proyek properti anak usaha Hutama Karya
Upaya peluncuran produk baru di tahun ini sejalan dengan upaya DIM yang menargetkan pertumbuhan total dana kelolaan atawa assets under management (AUM). Asal tahu saja, AUM DIM menargetkan dana kelolaan tumbuh 10% hingga akhir tahun nanti.
Pada akhir tahun 2019 kemarin, dana kelolaan DIM sudah mencapai Rp 34 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News