kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kampung Qurban tawarkan investasi tiga sektor


Minggu, 17 September 2017 / 21:18 WIB
Kampung Qurban tawarkan investasi tiga sektor


Reporter: Dimas Andi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - Algira Properti berencana meluncurkan proyek terbarunya yang dinamakan Algira Kampung Qurban pada 23-24 September nanti. Proyek ini berfokus pada pengelolaan aset agar dapat mendatangkan passive income bagi para investornya.

Ojon Abi Zidna, Leader Marketing Algira Properti mengatakan, basis investasi Algira Kampung Qurban adalah jual-beli tanah kavling yang terletak di kawasan Desa Rengganis, Cintamanik, Bogor.

Selain mendapat tanah seluas 100 meter persegi, investor juga akan ditawarkan bonus berupa 1 ekor kambing dan domba, 1 pohon kurma, 2 pohon tin, dan 3 pohon zaitun. "Jadi, memang ini perpaduan dunia properti, peternakan, dan perkebunan," ujar Ojon.

Investor yang berminat dapat mendaftar dengan cara mengunjugi situs resmi Algira Kampung Qurban. Ada empat opsi harga yang ditawarkan pihak Algira Kampung Qurban, yaitu cicilan 2 tahun senilai Rp 75 juta, cicilan 1 tahun senilai Rp 65 juta, cash keras selama sebulan senilai Rp 55 juta, dan biaya senilai Rp 45 juta bagi 500 pembeli pertama.

Harga tersebut sudah termasuk booking fee sebesar Rp 5 juta. Adapun uang muka yang mesti dibayar oleh investor sebesar Rp 10 juta.

Ojon menyatakan bahwa sudah ada 300 orang yang tercatat dalam daftar Nomor Urut Pemesanan (NUP). Ia mengaku untuk tahap awal pihaknya menargetkan 1000 kavling dapat laku terjual. “Banyak juga yang minat, tapi ingin melihat lokasi dulu. Insya Allah nanti tanggal 23-24 kami fasilitasi,” ungkapnya.

Investor akan mendapat 50% dari keuntungan atas seluruh usahanya di Algira Kampung Qurban. Ojon menegaskan bahwa Algira Kampung Qurban merupakan proyek jangka panjang, sebab investor dapat memiliki tanah kavling untuk selamanya berkat adanya legalitas melalui Sertifikat Hak Milik (SHM).

Ia pun menuturkan, Algira Kampung Qurban mencoba mengembangkan usahanya menjadi pusat agrowisata. Ke depannya, kata Ojon, akan dibangun 17 fasilitas agrowisata bergengsi di kawasan milik Algira Kampung Qurban. “Target selesainya dalam jangka waktu lima tahun secara bertahap,” katanya.

Ke-17 fasilitas agrowisata tersebut di antaranya pabrik biogas energi, masjid, pusat pendidikan Islam, area perkemahan, area berkuda, area olahraga panahan, rumah pohon, kebun binatang mini, lapangan 3 in 1, floating resort, lintasan MTB downhill, arena permainan paint ball, lintasan ATV, kolam renang, lapangan mini golf, arena taman bermain, dan restoran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×