Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Jasa Marga (Persero) Tbk masih akan melakukan evaluasi terkait potensi dari lima proyek yang akan dilelang oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat (PUPR). Secara total, BPJT melelang 7 proyek jalan tol baru.
Agus Setiawan, Sekretaris Perusahaan Jasa Marga menyebutkan bahwa ruas yang lain sedang proses evaluasi. Namun, ia menegaskan akan terus mengusahakan menambah konsesi jalan tol baru. "Karena bisnis kami di pengusahaan tol itu akan mendukung keberlanjutan bisnis perusahaan," terangnya kepada Kontan.co.id, Selasa (23/7).
Asal tahu saja, saat ini emiten dengan kode saham JSMR di Bursa Efek Indonesia ini memiliki panjang kosesi 1.527 km. Sedangkan dua proyek lainnya yang dilelang BPJT yakni ruas Gedebage - Tasikmalaya dan Akses Pelabuhan Patimban (37,70 kilometer) akan diikutinya. Hal tersebut lantaran kedua proyek itu diprakarsai oleh JSMR.
Ia menjelaskan memprakarsai kedua proyek tersebut lantaran dinilai akan mendukung sistem jaringan jalan tol yang telah ada. Karenanya, pihaknya akan mengusahakan kedua ruas tersebut.
Untuk kesiapan dananya sendiri, Agus bilang bahwa saat ini perusahaan memiliki kondisi keuangan yang baik dan siap mengusahakan ruas jalan tol baru apabila memenangkan tender investasi nantinya. Hanya saja, dana investasi yang akan digelontorkan JSMR tidak akan berasal dari internal semua.
"Pola ujum yang dilakukan saat pengusahaan jalan tol 30% dari modal sendiri dan 70% dari perbankan," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
