Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kawasan Industri Jababeka TBK (KIJA) mengumumkan akan merilis surat utang berdenominasi AS. Penerbitan surat utang ini melalui anak usahanya yaitu Jababeka International B.V. (JIBV).
Dalam keterbukaan informasi, manajemen KIJA menyebutkan global bond yang akan diterbitkan sebesar US$ 350 juta. Jumlah itu setara dengan Rp 4,93 triliun dengan mengacu kurs tengah Bank Indonesia pada 31 Desember 2020.
Jumlah transaksi tersebut lebih dari 50% ekuitas KIJA. Dengan demikian, perusahaan akan meminta izin pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk menerbitkan surat utang ini.
Baca Juga: Marketing sales Jababeka (KIJA) melonjak 108% di kuartal I-2021
Manajemen mengungkapkan, melalui pendanaan ini akan dipergunakan utamanya untuk melakukan penukaran dan/atau pembelian kembali dan/atau pelunasan dan/atau pembayaran atas surat utang lama.
Selain itu, dana yang diperoleh tersebut akan digunakan untuk membiayai anak usaha untuk mendukung pertumbuhan usaha pada masa yang akan datang.
Adapun surat utang lama tersebut yaitu surat utang senior senilai US$300 juta yang diterbitkan JIBV dan akan jatuh tempo pada 2023.
"Pembayaran pokok atas pinjaman-pinjaman perseroan, baik di tingkat perseroan maupun anak perusahaan akan membuat likuiditas perseroan menjadi lebih baik,” tulis manajemen, Sabtu (24/7).
Selain itu, surat utang baru ini juga akan digunakan untuk membiayai kegiatan umum perusahaan yang nantinya juga akan meningkatkan likuiditas dan keuntungan KIJA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
