kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.889.000   43.000   2,33%
  • USD/IDR 16.799   5,00   0,03%
  • IDX 6.273   19,47   0,31%
  • KOMPAS100 895   3,04   0,34%
  • LQ45 705   -1,87   -0,27%
  • ISSI 194   1,34   0,70%
  • IDX30 371   -1,71   -0,46%
  • IDXHIDIV20 449   -2,34   -0,52%
  • IDX80 102   0,17   0,17%
  • IDXV30 106   0,42   0,39%
  • IDXQ30 122   -1,16   -0,94%

ISAT: Pemblokiran Telegram tak berdampak


Senin, 17 Juli 2017 / 09:38 WIB
ISAT: Pemblokiran Telegram tak berdampak


Reporter: Elisabet Lisa Listiani Putri | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Pemblokiran aplikasi Telegram oleh pemerintah Indonesia melalui Kementrian Komunikasi dan Informatika dinilai tak berdampak bagi emiten telekomunikasi. PT Indosat Tbk (ISAT) menyatakan, pemblokiran tersebut tak lantas punya dampak tertentu terhadap ISAT.

"Dampak tertentu sampai saat ini belum ada komplain khusus dari pelanggan, kami rasa mereka mengerti bahwa hal ini adalah wewenang dari pemerintah" kata Deva Rachman, Head of Corporate Communication Group of Indosat Ooredoo, Senin (17/7)

Deva juga mengatakan, pemblokiran tersebut merupakan wewenang pemerintah, sehingga indosat Ooredoo akan mengikuti segala peraturan dan perundangan yang berlaku di Indonesia .

Sebelumnya, Pemerintah Indonesia telah mengeluarkan perintah pemblokiran terhadap telegram, Jumat (14/7). Alasannya, Telegram dianggap memiliki muatan propaganda radikalisme, terorisme, paham kebencian, ajakan atau cara merakit bom, cara melakukan penyerangan, yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×