kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.855   10,00   0,06%
  • IDX 7.383   69,47   0,95%
  • KOMPAS100 1.121   5,46   0,49%
  • LQ45 876   1,40   0,16%
  • ISSI 225   0,73   0,33%
  • IDX30 448   1,01   0,23%
  • IDXHIDIV20 536   0,07   0,01%
  • IDX80 127   0,45   0,36%
  • IDXV30 130   -0,11   -0,09%
  • IDXQ30 148   0,02   0,01%

Intip Saham-Saham Favorit yang Banyak Dikoleksi Asing Selama Sepekan Terakhir


Minggu, 03 November 2024 / 14:55 WIB
Intip Saham-Saham Favorit yang Banyak Dikoleksi Asing Selama Sepekan Terakhir
ILUSTRASI. Karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menggunakan gawai di Jakarta, Senin (21/10/2024).IHSG melemah 0,19% ke level 7.505,25 saat penutupan perdagangan, Jumat (1/11), dalam sepekan IHSG turun 2,46%.?


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah pada perdagangan akhir pekan ini, setelah sempat menguat sehari sebelumnya. 

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG melemah 68,76 poin atau 0,19% ke level 7.505,25 saat penutupan perdagangan, Jumat (1/11).

Tercatat kumulasi penurunan IHSG selama sepekan terakhir periode 28 Oktober sampai November 2024 mencapai 2,46%.

Baca Juga: IHSG Tertekan, Cermati Saham-Saham yang Banyak Dijual Asing Selama Sepekan

Total volume perdagangan saham di BEI pada Jumat mencapai 20,07 miliar dengan nilai transaksi Rp 11,04 triliun.

Ada 423 saham yang turun, 189 saham yang naik dan 175 saham yang tidak berubah atau stagnan.

Investor asing melanjutkan net sell sebesar Rp 114,86 miliar di seluruh pasar. 

Akumulasi net sell asing selama sepekan mencapai 3,15 triliun.

Baca Juga: IHSG Tertekan di Akhir Pekan, Cermati Saham yang Banyak Dijual Asing, Jumat (1/11)

Namun di tengah koreksi IHSG, investor asing juga tercatat banyak mengoleksi sejumlah saham ini dalam sepekan terakhir.

Berikut 10 saham net buy terbesar asing selama sepekan:

1. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp 158,39 miliar
2. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp 154,64 miliar
3. PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 108,96 miliar
4. PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) Rp 51,08 miliar
5. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) Rp 43,27 miliar
6. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 42,36 miliar
7. PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk (NSSS) Rp 40,84 miliar
8. PT Ciputra Development Tbk (CTRA) Rp 39,08 miliar
9. PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) Rp 36,55 miliar
10. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) Rp 34,15 miliar

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×