Reporter: Yuliana Hema | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir melemah 0,20% ke level 6.785,59 pada perdagangan Kamis (13/4). Adapun IHSG ditutup di bawah MA10, yang berpotensi lanjut melemah.
Senior Technical Analyst Sinarmas Sekuritas Mayang Anggita menerangkan IHSG masih berpotensi melanjutkan pelemahan menuju titik previous low 6.735, sebelum memenuhi tugas tutup gap di angka 6.692.
Sementara resistance terdekat indeks komposit ini berada pada upper channel di posisi 6.835. Mayang bilang level itu harus ditembus untuk mematahkan tren turun.
"Harus mampu ditembus demi mematahkan tren turun, sehingga terbuka peluang menuju target selanjutnya di angka 6.869," jelas dia Kepada Kontan, Kamis (13/4).
Baca Juga: Begini Rekomendasi Saham yang Menarik Dilirik pada Hari Ini (14/4)
Chief Executive Officer Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya menerangkan IHSG masih terlihat belum beranjak dari rentang konsolidasi, yang mana kenaikan masih ditopang oleh sentimen pembagian dividen.
"Sedangkan momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi pembelian," katanya.
Lebih lanjut, Yugen Bertumbuh Sekuritas memproyeksikan IHSG akan tertekan pada akhir pekan ini. IHSG akan bergerak dalam rentang 6.741 sampai dengan 6.858.
Untuk hari ini, investor dapat mencermati saham PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Kimia Farma Tbk (KAEF), PT H.M Sampoerna Tbk (HMSP), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).
Selain itu, investor dapat melirik saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News