kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini rekomendasi MNC Sekuritas untuk saham PGAS, ANTM, PTPP, dan BNLI


Selasa, 24 September 2019 / 10:59 WIB
Ini rekomendasi MNC Sekuritas untuk saham PGAS, ANTM, PTPP, dan BNLI
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini Selasa (24/9) kembali terkoreksi 0,74% ke level 6.160. Adapun pada penutupan kemarin (23/9), IHSG ditutup melemah 0,4% ke level 6.206.

Di tengah koreksi IHSG hari ini Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana merekomendasikan beberapa saham untuk ditransaksikan yakni PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP), dan PT Bank Permata Tbk (BNLI).

Baca Juga: Tuntutan mahasiswa jelas: Batalkan RKUHP dan UU KPK

Secara teknikal Herditya bilang saham PGAS akan terkoreksi terlebih dahulu dan selanjutnya akan berbalik menguat kembali.

“Oleh karena itu pada perdagangan hari ini direkomendasikan investor buy on weakness PGAS di level 2.100-2.130,” jelasnya di keterangan tertulis yang diterima Kontan, Selasa (24/9).

Adapun target harga untuk PGAS berjangka yakni di Rp 2.320, Rp 2.350, dan Rp 2.400.

Saham kedua yang direkomendasikan Herditya adalah ANTM. Secara teknikal sahamnya akan menguat menuju area 1.200. Adapun investor bisa melakukan buy on weakness di level 1.040-1.055 dengan terget harga di Rp 1.150 dan Rp 1.200.

Baca Juga: IHSG kembali terkoreksi 0,74% di awal perdagangan Selasa (24/9)

Kemudian, Herditya juga merekomendasikan saham PTPP yang secara teknikal akan bergerak melanjutkan koreksinya. Adapun level koreksi PTPP berada di area 1.550-1.570.

Jadi pada perdagangan hari ini, investor disarankan Herditya untuk   Sell on Strength di level 1.725-1.800.

Rekomendasi terakhir adalah BNLI. Herditya menjelaskan secara teknikal diperkirakan saham BNLI akan mengalami penguatan tapi relative terbatas sehingga ada potensi terkoreksi. Adapun target koreksi BNLI berada pada level 960 dan 920.

Herditya merekomendasikan investor sell on strength saham BNLI di level 1.130 sampai 1.150. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×