kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Ini prediksi analis mengenai IHSG hari ini


Rabu, 25 September 2013 / 09:04 WIB
Ini prediksi analis mengenai IHSG hari ini
ILUSTRASI. Ilustrasi harga emas siang ini, Jumat (13/5/2022), produksi Antam dan UBS di Pegadaian./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/28/01/2022.


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Kemarin (24/9), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dilanda aksi jual sehingga indeks kembali ditutup di zona merah. Diperkirakan, pelemahan masih akan terjadi hari ini.

"Kami perkirakan, IHSG akan berpotensi melemah terbatas dengan kisaran pergerakan pada level support 4.404 - 4.411 dan level resistance 4.517 - 4.544," ujar Teuku Hendry Andrean, analis Danpac Sekuritas, (25/9).

Hendry melanjutkan, pergerakan indeks masih akan dipengaruhi oleh dipengaruhi oleh situasi ekonomi global yang tidak kondusif, terutama situasi di AS. Selain itu, pergerakan indeks juga bakal terbebani dengan kekhawatiran para investor yang sedang khawatir dengan perkembangan perdebatan plafon utang AS sebelum tanggal jatuh tempo 1 Oktober mendatang.

"LPKR, PGAS, LSIP bisa dikoleksi," tandas Hendry.

Edwin Sebayang, Kepala Riset MNC Securities menjelaskan, selain masalah isu asing, IHSG juga akan dipengaruhi oleh sentimen dari dalam negeri, khususnya pendapat Bank Indonesia (BI) yang tidak sinkron dengan pendapat Badan Pusat Statistik (BPS).

BI mengatakan bulan September akan terjadi inflasi, sementara BPS mengatakan potensi inflasi masih besar apalagi dengan adanya program mobil murah. "Jadi, sabun yang tersedia untuk 'aksi cuci piring' masih cukup banyak," imbuh Edwin.

Menurutnya, IHSG masih akan melanjutkan kejatuhan, dengan pergerakan di kisaran 4.411-4.542. CPIN dan JSMR merupakan saham dengan rekomendasi buy, sementara saham lain yang bisa dicermati adalah seperti PGAS, BBCA, SMRA, dan CTRA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×