kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.924.000   5.000   0,26%
  • USD/IDR 16.270   34,00   0,21%
  • IDX 7.097   49,71   0,71%
  • KOMPAS100 1.026   -3,02   -0,29%
  • LQ45 777   -8,81   -1,12%
  • ISSI 234   3,28   1,42%
  • IDX30 401   -4,82   -1,19%
  • IDXHIDIV20 462   -8,51   -1,81%
  • IDX80 115   -0,50   -0,43%
  • IDXV30 117   -0,60   -0,51%
  • IDXQ30 129   -2,45   -1,87%

Indomobil Sukses (IMAS) Jadi Distributor Mobil Hongqi, Cek Rekomendasi Sahamnya


Senin, 14 Juli 2025 / 18:06 WIB
Indomobil Sukses (IMAS) Jadi Distributor Mobil Hongqi, Cek Rekomendasi Sahamnya
ILUSTRASI. PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) resmi menjadi distributor mobil mewah asal China dengan jenama Hongqi. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Rashif Usman | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten grup Salim yang bergerak di bidang otomotif, PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) resmi menjadi distributor mobil mewah asal China dengan jenama Hongqi. 

Melalui anak perusahaannya bernama PT IMG Sejahtera Langgeng (IMGSL), IMAS telah menandatangani dokumen kerja sama dengan China FAW Grup Import & Export Co.,Ltd. soal distribusi kendaraan bermotor merek Hongqi pada 7 Juli 2025 lalu.

"Dalam dokumen tersebut, disepakati bahwa IMGSL akan mengelola distribusi kendaraan bermotor merek Hongqi beserta pelayanan purna jual termasuk suku cadangnya di wilayah Negara Republik Indonesia," tulis Direktur Utama Jusak Kertowidjojo di keterbukaan informasi, Selasa (8/7) lalu.

Baca Juga: Indomobil (IMAS) Bentuk Perusahaan Patungan dengan ZD Energy, Ini Tujuannya

Jusak juga berharap melalui ekspansi ini, Indomobil Grup dapat meningkatkan kinerja bisnisnya dengan menambah ragam jenama kendaraan bermotor yang ditawarkan bagi konsumen.

Senior Market Analyst Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji menilai bahwa pelaku pasar masih cenderung wait and see sambil melihat perkembangan dari ekspansi yang dilakukan IMAS. Ini mengingat jenama asal China tersebut masih kurang populer di mata konsumen masyarakat Indonesia. Ditambah lagi jaringan distribusi aftersales juga belum merata.

Dus, Nafan menegaskan, apabila IMAS ingin serius mengembangkan lini bisnis penjualan kendaraan dengan jenama Hongqi, maka fokus utama harus diberikan pada penguatan layanan aftersales secara luas dan merata. 

Sebaliknya, jika pelayanan aftersales tidak memadai, maka ekspansi tersebut bakal menjadi tantangan yang luar biasa dalam mendistribusikan mobil merek Hongqi.

"Jadi masyarakat akan semakin mempertimbangkan untuk memiliki merek Hongqi tersebut," ucap Nafan kepada Kontan, Senin (14/7).

Di sisi lain, Nafan belum merekomendasikan saham ini karena dinilai belum likuid. 

Baca Juga: Indomobil (IMAS) Tebar Dividen Rp 15,97 Miliar, Ini Jadwal Lengkapnya

Sementara itu,  Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana melihat secara teknikal, pergerakan saham IMAS sedang berada di fase uptrend dalam jangka pendek dan masih disertai oleh munculnya volume pembelian. 

Pergerakan sahamnya pun mampu berada di atas MA60 dengan indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) yang berpeluang menguat ke area positif. Namun, pelaku pasar perlu mencermati indikator Stochastic yang sudah memasuki area jenuh beli atau overbought.

Herditya berpendapat saham IMAS berada di level support Rp 855 dan resistance Rp 910 per saham. Ia merekomendasikan untuk trading buy saham IMAS dengan target harga Rp 945-Rp 980 per saham.

Sebagai informasi tambahan, IMAS juga resmi mengambil alih penjualan merek otomotif asal Amerika Serikat yakni Jeep untuk pasar di Indonesia pada tahun 2024 lalu. Dengan ekspansi itu, Jeep saat ini sudah di bawah naungan anak usaha IMAS, PT Indomobil National Distributor yang juga agen pemegang merek Citroen.

Selanjutnya: 7 Penyebab Kulit Wajah Kasar, Bukan Hanya Kulit Kering!

Menarik Dibaca: 7 Penyebab Kulit Wajah Kasar, Bukan Hanya Kulit Kering!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Video Terkait



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×