Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indo Premier Investment Management (IPIM) dalam kurun waktu 13 tahun telah meluncurkan 13 reksadana exchande traded fund (ETF).
Kamis (25/3), IPIM kembali meluncurkan produk reksadana ETF baru yang bekerja sama dengan FTSE Russell. Reksadana ETF ini bertajuk Reksadana Indeks Premier ETF FTSE Indonesia ESG dengan kode perdagangan XIFE. Reksadana ETF ini dapat diperdagangkan setiap saat selama jam perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI).
Dalam peluncurannya, IPIM kembali menggandeng Deutsche Bank AG Cabang Jakarta sebagai bank kustodian dan PT Indo Premier Sekuritas sebagai dealer partisipan. Sebelumnya Deutsche Bank AG Cabang Jakarta sudah menjadi bank kustodian untuk 13 reksadana bursa yang diluncurkan oleh IPIM.
Baca Juga: Reksadana pasar uang jadi reksadana berkinerja paling baik dalam sepekan terakhir
IPIM dalam rilisnya menyebutkan, ada beberapa keuntungan yang didapatkan dengan berinvestasi pada reksadana bursa yaitu investor tidak perlu terpaku pada penentuan Nilai Aktiva Bersih (NAB) di akhir hari, karena perdagangan dapat dilakukan selama jam perdagangan di BEI menggunakan indikatif NAB.
Lalu untuk ETF saham, diversifikasi dapat dilakukan secara seketika karena ETF tersebut dari portofolio saham unggulan sehingga mampu mengurangi gejolak volatilitas dan risiko investasi pada satuan saham ini.
“Instrumen investasi ETF saat ini memang semakin digemari para investor, baik investor ritel maupun institusi. Ini dikarenakan kemudahan transaksi yang ditawarkan produk ini dengan berbagai kelebihan diantaranya real time, likuid, transparan, dan efisien,” tutur Suwito Haryanto, Direktur IPIM.
Noviono Darmosusilo, Direktur IPIM menambahkan, keunggulan ETF berupa transparansi penuh, fleksibilitas tinggi, continuous pricing, serta kecepatan eksekusi melalui penerapan teknologi yang mutakhir. Ini “memungkinkan investor untuk memiliki kendali penuh pada tiap kondisi pasar,” katanya.
Selanjutnya: Dana kelolaan reksadana kembali turun pada Februari 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News