kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

INDF bakal lepas saham CMFC


Jumat, 02 Januari 2015 / 07:00 WIB
INDF bakal lepas saham CMFC
ILUSTRASI. Jujutsu Kaisen Season 2 Episode 2 Tayang Jam Berapa? Cek Sinopsis & Jadwal Lengkapnya


Reporter: Avanty Nurdiana, Wuwun Nafsiah | Editor: Avanty Nurdiana

JAKARTA. Induk bisnis grup Salim, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) memutuskan untuk melepas sebagian besar saham China Minzhong Food Corporation Limited (CMFC). Rencana tersebut terungkap dalam keterbukaan informasi yang disampaikan manajemen pada 31 Desember 2014.

Werianty Setiawan, Direktur INDF menuliskan, perusahaan ini akan mendapatkan tawaran dari China Minzhong Holdings Limited (CMH) untuk melepas 52,94% saham CMFC. China Minzhong Holding adalah perusahaan yang berdasarkan hukum negara British Virgin Island dan memegang 0,82% saham CMFC. Saat ini INDF memiliki 82,88% saham CMFC. Sehingga pasca transaksi kepemilikan INDF berkurang menjadi 29,94%. "Rencana transaksi dilaksanakan berdasarkan syarat dan ketentuan ditetapkan secara rinci," ujar dia.

Manajemen tidak menjelaskan alasan menerima tawaran dari CMH. Fransciscus Welirang, Direktur INDF tidak merespon pesan singkat dan telepon dari KONTAN.

Werianty menambahkan, CMH berjanji membeli saham CMFC di S$ 1,2 per saham.  Dus dari transaksi tersebut, INDF berpotensi meraup dana S$ 416,41 juta. Jika menggunakan asumsi 1 S$=Rp 9.345 (pasar spot per 31/12) maka transaksi tersebut setara Rp 3,89 triliun.

Sejatinya harga beli CMH lebih tinggi dari harga beli INDF di saat akuisisi pada 2013. INDF membeli saham CMFC dalam beberapa tahap. Akuisisi pertama kali INDF pada CMFC dilakukan pada 15 Februari 2013. INDF membeli di S$ 0,915 per saham sebanyak 14,95% setara 98 juta saham.

Tahap kedua, INDF membeli di harga S$ 1,12 per saham sebanyak 14,38% setara 94,24 juta saham pada 28 Februari 2013. Ketiga, 23 Agustus 2013 INDF membeli 4,16% saham CMFC di pasar sekunder sehingga total memiliki 33,49%. Berdasarkan peraturan bursa Singapura jika memiliki lebih dari 30% maka wajib tender offer.

Dari aksi tersebut, INDF memiliki 88,99% saham setara 583,25 juta saham pada 18 Oktober 2013 di harga S$ 1,12 per saham. Tapi 6 November 2013, INDF kembali melepas saham CMFC untuk memenuhi kewajiban refloat sehingga tersisa 543,25 juta saham setara 82,88%. Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2014, nilai aset CMFC Rp 14,36 triliun.

Realisasi keuntungan

Analis Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya menganalisa, ada beberapa kemungkinan dari tujuan transaksi ini. Pertama, INDF ingin fokus pada bisnis di dalam negeri. Untuk itu INDF melepas sebagian saham CMFC.

Kedua,  INDF ingin merealisasikan keuntungan atas pembelian saham CMFC. Apalagi, harga saham yang ditawarkan CMH lebih tinggi dari harga beli. INDF juga tak melepas semua kepemilikan saham CMFC. Artinya, INDF masih bisa menuai prospek CMFC ke depan.

Sejatinya, INDF telah menuai kontribusi yang lumayan pada bisnis pengolahan sayuran yang dijalankan oleh CMFC. Hingga kuartal III tahun ini, penjualan segmen tersebut Rp 3,51 triliun dengan laba usaha Rp 736,17 miliar. Angka tersebut melonjak dari periode yang sama tahun lalu dengan penjualan Rp 365,08 miliar dan laba usaha Rp 58,44 miliar.

Tapi menurut Julianto Wongso, Analis Indo Premier Securities dalam riset 3 Desember 2014, kinerja China Minzhong jauh di bawah targetnya. Akibatnya, dia menurunkan estimasi pendapatan CMFC 48%-53% jadi Rp 5,22 triliun di 2015 dan Rp 4,96 triliun di 2014. "Bisnis CMFC membantu INDF menurunkan ketergantungan pada bahan baku," ujar dia. Selasa (30/12), harga INDF naik 1,89% ke Rp 6.750.     

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×