Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih melanjutkan pelemahan yang terjadi kemarin. Selasa (10/5), IHSG turun 1,30% atau 89,96 poin ke 6.819,79 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Level terendah IHSG hari ini adalah 6.6662,61.
Pelemahan IHSG terseret oleh penurunan tujuh indeks sektoral. Tapi lima sektor menguat hingga tutup pasar. Sektor barang konsumsi primer menguat 1,64%. Sektor transportasi dan logistik menanjak 1,12%. Sektor kesehatan naik 0,47%. Sektor perindustrian menguat tipis 0,05%.
Sektor teknologi memimpin penurunan sebesar 4,61%. Sektor energi tergerus 2,06%. Sektor keuangan melorot 1,78%. Sektor infrastruktur melemah 1,35%. Sektor barang baku terkoreksi 1,32%. Sektor properti dan real estat turun 0,76%. Sektor barang konsumsi nonprimer turun 0,69%.
Total volume transaksi bursa mencapai 26,87 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 23,10 triliun. Sebanyak 396 saham turun harga. Ada 162 saham menguat dan 139 saham flat.
Baca Juga: Saham Gojek Tokopedia (GOTO) dan Bukalapak (BUKA) Kompak Kena ARB
Top gainers LQ45 hari ini adalah:
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) 9,23%
- PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) 7,77%
- PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) 5,56%
Top losers LQ45 terdiri dari:
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) -6,89%
- PT Harum Energy Tbk (HRUM) -6,82%
- PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) -6,81%
Baca Juga: IHSG Melemah 2,89% ke 6.709 Pada Sesi I Hari Ini (10/5), Asing Lepas Saham Bank
Investor asing mencatat net sell atawa jual bersih Rp 3,20 triliun di seluruh pasar. Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 908 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 672,2 miliar, dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 545,6 miliar.
Saham-saham dengan pembelian bersih atau net buy terbesar asing adalah PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 130,4 miliar, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) Rp 97,4 miliar, dan PT Indosterling Technomedia Tbk (TECH) Rp 97,4 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News