kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

IHSG tunjukkan niat menguat kembali pagi ini


Jumat, 07 September 2018 / 09:24 WIB
IHSG tunjukkan niat menguat kembali pagi ini
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat mencari arah di zona positi dan negatif pada pembukaan perdagangan pagi ini, Jumat (7/9). IHSG melaju 14 poin atau sekitar 0,23% ke kisaran 5.791 pada pukul 9:15 WIB. 

Sektor saham yang menunjukkan tanda-tanda akan menguat antara lain aneka industri, barang konsumer, manufaktur, pertambangan, agrikultur, konstruksi, industri dasar, dan perdagangan.  

Sedangkan grup saham yang di area negatif yaitu finansial.

Kemarin, IHSG menguat 1,63%, setelah hari sebelumnya terjerembap sampai 3,76% dipicu pelemahan rupiah yang makin mendekati level Rp 15.000 per dollar AS.

"Upaya Bank Indonesia dan pemerintah yang besar untuk menjaga rupiah dan memperbaiki fundamental berpotensi mendorong IHSG. Tapi, pasar masih konservatif, sehingga berpotensi bergerak mixed," tulis tim riset PT Valbury Sekuritas Indonesia, Jumat. 

Sementara itu, pagi ini bursa di Asia bergerak bervariasi. Indeks Topix di Jepang misalnya melemah 0,73%. 

Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 0,57%. Sementara indeks Shanghai di China menguat 1,2%. 

Indeks Kospi di Korea Selatan flat cenderung melemah. Sedangkan Indeks ASX 200 di Australia turun 0,75% pagi ini. 

Investor di Asia cenderung berhati-hati lantaran mengantisipasi keputusan Amerika Serikat (AS) menjatuhkan tarif tinggi baru atas US$ 200 miliar produk impor dari China. Sementara itu, Beijing sudah menegaskan akan melakukan tindakan balasan jika AS menerapkan kebijakan tersebut, yang dikhawatirkan pasar akan memanaskan perang dagang global.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×