Reporter: Emir Yanwardhana | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0,10% sepekan lalu ke level 5.391,21. IHSG masih rentan terkoreksi pada hari ini.
Analis Reliance Securities Lanjar Nafi mengatakan, spekulasi kenaikan suku bunga acuan Amerika Serikat (AS) menyebabkan pasar masih menunggu arah. "Investor cenderung bersikap waspada," kata Lanjar akhir pekan lalu (3/3). Masih ada pula potensi profit taking mingguan yang dilakukan oleh investor.
Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengatakan, IHSG masih cenderung bergerak menguat terbatas. Level support mampu bertahan kuat. "Ini ditunjang oleh kondisi perekonomian yang cukup stabil," kata William.
Rilis data yang bisa mempengaruhi IHSG hari ini misalnya cadangan devisa, indeks keyakinan konsumen, maupun data penjualan eceran. William memprediksi, IHSG berpotensi menguat dengan rentang pergerakan 5.358-5.476. Saham pilihannya seperti ADHI, PGAS, ICBP, TLKM, TBIG, UNVR, GGRM, BBNI, TOTL.
Lanjar melihat, IHSG masih konsolidasi cenderung bearish dengan rentang perdagangan 5.3305.400. Adapun saham pilihan Lanjar adalah ANTM, AKRA, PGAS, MPPA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News