Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. IHSG pada Jumat (5/8) ini diprediksi punya peluang untuk melemah. Aksi profit taking dinilai membayangi pergerakan IHSG hari ini.
IHSG pada akhir pekan ini, menurut Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan akan diwarnai aksi investor yang bakal mencermati rilis data GDP dan cadangan devisa.
Dennies juga memperkirakan akan ada aksi profit taking yang melanda IHSG setelah pergerakan sepekan terakhir mengalami penguatan.
Secara teknikal, ia melihat candlestick membentuk doji dengan stochastic di area overbought membentuk deadcross, mengindikasikan potensi pelemahan. Dennies memprediksi support 1 IHSG hari ini ada di 7.029 dan support 2 pada 7.002. Lalu resistance 1 ada di 7.079 dan resistance 2 pada 7.102.
Baca Juga: IHSG Menguat 0,15% ke 7.057 Pada Kamis (4/8), Naik Empat Hari Beruntun
Senada, Technical Analyst Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova juga memandang pelaku pasar cenderung lebih cepat melakukan aksi profit taking, meski masih pada posisi trading yang wajar.
Ivan melihat kemungkinan IHSG hari ini mengalami koreksi minor dengan support di 6.990 sebagai penahan serta resistance terdekat sebagai target pada 7.108.
Saham yang masih bisa dilirik untuk posisi trading jangka pendek menurut dia adalah PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK), PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR), dan PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR).
Sementara Research Analyst Reliance Sekuritas Lukman Hakim memperkirakan IHSG hari ini masih akan bergerak volatile namun cenderung menguat. Hal ini, didorong inflow investor asing yang masih deras pada pekan ini di saham-saham dengan kapitalisasi besar.
Baca Juga: IHSG Naik ke 7.057 Pada Kamis (4/8) Diiringi Net Buy Asing Rp 1,12 Triliun
Rilis laporan keuangan emiten juga masih menjadi sentimen yang positif sebagai penopang pergerakan IHSG. Prediksi Lukman, IHSG pada akhir pekan ini ada di posisi 7.050 - 7.095.
Saham yang menarik dikoleksi menurutnya adalah PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY), PT Bukalapak.com Tbk (BUKA), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News