Reporter: Elisabet Lisa Listiani Putri | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) gagal menguat, Senin (2/7). Meskipun sempat menguat pada sesi pagi, indeks ditutup turun 0,90% ke 5.746,77. Investor asing mencatatkan penjualan bersih alias net sell sebesar Rp 193,67 miliar.
Analis Royal Investium Sekuritas Wijen Ponthus mengatakan, IHSG terseret koreksi yang melanda bursa Asia. Ancaman perang dagang antara Amerika Serikat dan China masih menimbulkan kecemasan di pasar.
Apalagi, dari pasar domestik, volatilitas nilai tukar rupiah memicu sentimen negatif. "Besok, sentimen penggerak indeks masih terkait perang dagang dan nilai tukar," kata Wijen, Senin (7/2). Menurut dia, tekanan pada bursa saham bisa mereda apabila Bank Indonesia (BI) mampu memperkuat rupiah.
Analis Kresna Sekuritas Robertus Yanuar Hardy menyebut, meski angka inflasi bagus, namun laju indeks terjegal pelemahan rupiah.
Namun, Robertus melihat ada peluang indeks saham rebound. Data inflasi yang stabil berpotensi menyokong pasar. Prediksi dia, hari ini indeks akan bergerak di kisaran 5.700 hingga 5.900.
Sementara Wijen memprediksi IHSG masih terkoreksi dan bergerak antara support 5.700 dan resistance 5.850.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News