Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat 2,89% ke level 5.161,828 pada perdagangan Senin (14/9). Menurut Analis Pilarmas Investindo Sekuritas Okie Setya Ardiastama, menghijaunya IHSG di hari pertama penerapan PSBB DKI Jakarta merupakan respons positif dari investor terhadap upaya pemerintah guna menyelesaikan pandemi. Meskipun memang, pada awalnya pernyataan ini membuat kepanikan di pasar.
Okie menilai, fokus pemerintah dalam bidang ekonomi juga menjadi perhatian pasar. Sejauh ini realisasi dari penyerapan anggaran pemulihan ekonomi nasional (PEN) khususnya di segmen usaha mikro kecil menengah (UMKM) cukup signifikan, bahkan serapannya sudah mencapai 91.43%.
Menurut Okie, meskipun aggaran untuk kesehatan baru terserap 31,6%, namun dia melihat pos tersebut masih berpeluang bertambah hingga akhir tahun dan diperkirakan serapannya mencapai 80% - 90%.
“Di sini jelas pemerintah cukup fokus pada penyelesaian ekonomi dan selanjutnya kesehatan yang tercermin dari realisasi serapan tersebut. Tentunya komitmen dari pemerintah terhadap penyelesaian dampak pandemi ini sangat diharapkan oleh pelaku pasar,” ujar Okie kepada Kontan.co.id, Senin (14/9).
Baca Juga: IHSG menguat 2,89% ke 5.161,82 pada akhir perdagangan Senin (14/9), asing lepas BBCA
Menjelang rilis data neraca perdagangan Selasa (15/9), Okie memproyeksikan IHSG bergerak akan bergerak fluktuatif karena data tersebut cukup krusial bagi pelaku pasar. Okie berpendapat, hal tersebut dapat menegaskan arah pasar dalam beberapa bulan ke depan.
Sebab, neraca perdagangan ini terkait dampak ekonomi fiskal pasca pelonggaran pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di semester pertama kemarin.
Okie memproyeksikan IHSG akan bergerak pada rentang 5.060 - 5.181 pada perdagangan besok.
Selanjutnya: IHSG kembali terpuruk, kinerja reksadana belum mampu bangkit
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News