Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat hingga akhir perdagangan sesi I hari ini. Selasa (16/2) hingga pukul 11.30 WIB, IHSG naik 19,25 poin atau 0,31% ke 6.289,57.
IHSG menguat bersama dengan lima indeks sektoral. Penguatan dari yang terbesar, masing-masing sektor perkebunan menguat 1,11%, sektor keuangan naik 0,75%, sektor perdagangan dan jasa menanjak 0,52%, sektor pertambangan naik 0,42% dan sektor industri dasar naik 0,24%.
Sementara itu ada lima sektoral yang melemah hingga siang ini. Pelemahan dari yang terdalam, masing-masing adalah sektor infrastruktur turun 0,36%, sektor konstruksi melemah 0,35%, sektor aneka industri turun 0,28%, sektor barang konsumsi melemah 0,20% dan sektor manufaktur turun 0,05%.
Total volume transaksi bursa mencapai 10,72 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 7,97 triliun. Sebanyak 225 saham menguat. Ada pula 214 saham turun harga dan 179 saham flat.
Baca Juga: IHSG dibuka menguat, asing masih lepas ASII pada perdagangan Selasa (16/2)
Top gainers LQ45 terdiri dari:
- PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) naik 3,23%
- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) naik 2,65%
- PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) naik 2,45%
Top losers LQ45 siang ini adalah:
- PT XL Axiata Tbk (EXCL) turun 3,48%
- PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) turun 2,38%
- PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) turun 1,64%
Baca Juga: IHSG dibuka naik, berikut rekomendasi buy NH Korindo Sekuritas untuk Selasa (16/2)
Investor asing mencatat net sell Rp 190,74 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 33,7 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) Rp 33,5 miliar dan PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) Rp 27 miliar.
Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 29,3 miliar, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 23,3 miliar, dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 8,2 miliar.
Selanjutnya: Jokowi kenalkan jajaran direksi Indonesia Investment Authority (INA)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News