kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG menguat 0,14% ke 6,241 pada akhir perdagangan sesi I hari ini


Kamis, 23 Januari 2020 / 12:08 WIB
IHSG menguat 0,14% ke 6,241 pada akhir perdagangan sesi I hari ini
ILUSTRASI. Reporter salah satu stasiun televisi melaporkan pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia Jakarta.


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 8,43 poin atau 0,14% ke 6.241,88 pada akhir perdagangan sesi I hari ini, Kamis (23/1).

Sebanyak 158 saham naik, 202 saham turun dan 144 saham tak bergerak.

Enam sektor saham berhasil menopang IHSG, sedangkan empat sektor saham lainnya masuk zona merah.

Sektor-sektor saham dengan penguatan terbesar adalah sektor industri dasar yang naik 0,79%, sektor aneka industri naik 0,54% dan sektor manufaktur naik 0,53%.

Sedangkan sektor-sektor saham dengan penurunan terdalam adalah sektor perdagangan yang turun 0,32%, sektor perkebunan turun 0,25% dan sektor infrastruktur turun 0,18%.

Baca Juga: IHSG dibuka menguat pada perdagangan Kamis (23/1)

Total volume perdagangan saham di bursa hingga siang ini mencapai 4,89 miliar saham dengan total nilai Rp 2,61 triliun.

Top gainers LQ45 hingga siang ini adalah:

1. PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah (BTPS) (5,16%)
2. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) (3,85%)
3. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) (2,45%)

Top losers LQ45 hingga siang ini adalah:

1. PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) (-2,49%)
2. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) (-2,42%)
3. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) (-2,03%)

Investor asing mencatatkan penjualan bersih Rp 28,66 miliar saham di seluruh pasar.

Baca Juga: IHSG sudah terkoreksi 3 hari, apakah besok Kamis (23/1) akan rebound? ini kata analis

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 68 miliar, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 21,3 miliar dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Rp 16,9 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×