Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rehat di zona merah, pada Selasa (1/8) siang. IHSG melorot 12,09 poin atau 0,21% ke level 5.828, 85.
Penurunan IHSG ini terseret oleh lima sektor. Penurunan terbesar berasal dari sektor barang konsumer yang anjlok 1,59%, disusul sektor manufaktur yang turun 1,13%, sektor aneka industri 0,94%, sektor perkebunan 0,92% dan sektor perdagangan yang turun 0,63%.
Di sisi lain, sektor pertambangan justru melonjak 2,23%, diikuti sektor infrastruktur dengan kenaikan 1,16%, sektor konstruksi 0,16%, sektor industri dasar 0,08% dan sektor keuangan yang naik tipis 0,01%.
Saham ADRO masih menjadi saham dengan kenaikan terbesar pada indeks LQ45. Saham emiten tambang batubara ini naik 5,32%, diikuti saham BRPT yang naik 3% dan saham PTBA dengan kenaikan 2,67%.
Sementara harga saham LPPF pun juga bertahan menjadi salah satu top losers LQ45. Harga saham LPPF turun 6,11%. Harga saham emiten media, MNCN terkoreksi 4,72%, disusul HMSP yang melorot 2,82%.
Investor asing mencetak pembelian bersih Rp 14,34 miliar di seluruh pasar dan penjualan bersih Rp 32,58 miliar di pasar reguler. Pembelian asing pada saham BBRI masih berlanjut hingga mencapai pembelian bersih Rp 72,1 miliar siang ini.
Asing juga mencatatkan pembelian bersih pada saham TLKM Rp 39,5 miliar dan BBNI Rp 17,9 miliar. Sedangkan penjualan asing masih terjadi pada saham ASII senilai Rp 187,7 miliar, BEKS Rp 14 miliar dan LPPF Rp 13,2 miliar.
Hingga siang ini, sebanyak 158 saham mencatat kenaikan, 160 saham turun, dan 99 saham stagnan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News