kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG melompat lebih 1% di awal perdagangan Selasa (19/5), ikuti jejak Wall Street


Selasa, 19 Mei 2020 / 09:26 WIB
IHSG melompat lebih 1% di awal perdagangan Selasa (19/5), ikuti jejak Wall Street
ILUSTRASI. Pekerja mengambil gambar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dengan ponselnya di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (11/5/2020). Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pergerakan IHSG pada Senin (11/5/2020) berakhir di level 4.639,1 deng


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju kencang di awal pada perdagangan Selasa (19/5) pagi. Mengutip RTI, pukul 09.14 WIB, indeks naik 1,64% ke level 4.584,970.

Tercatat 203 saham naik, 57 saham turun, dan 113 saham stagnan. Total volume 900 juta saham dengan nilai transaksi capai Rp 1,1 triliun.

Seluruh 10 indeks sektoral menghijau. Sektor keuangan memimpin penguatan 2,71%, diikuti industri dasar 2,04% dan aneka industri 1,57%.

Baca Juga: IHSG bangkit, cek daftar saham LQ45 yang naik dan turun berhari-hari

Sayangnya, aksi jual asing menahan kenaikan IHSG lebih tinggi lagi. Di pasar reguler, net sell asing Rp 85,901 miliar dan Rp 99,732 miliar keseluruhan market.

Asal tahu, semalam Indeks Dow Jones (DJIA) naik 3,85%. Setelah perusahaan bioteknologi Moderna Inc. mengatakan tes awal bakal vaksin virus corona membuahkan hasil yang menjanjikan dari sejumlah kecil sampel

“Sentimen ini berpotensi menjadi katalis pendorong IHSG untuk menguat dalam perdagangan Selasa ini di tengah terus meningkatnya jumlah korban yang terjangkiti dan tewas,” kata analis MNC Sekuritas Edwin Sebayang.

Baca Juga: Bursa Asia melaju kencang pagi ini, harapan akan vaksin corona jadi obatnya

Di Indonesia, virus corona sudah menjangkiti 18,010 orang (menuju 20,000 orang) dengan jumlah korban tewas 1,191 orang, menuju 1,300 orang tewas, (Fatality Rate sebesar 6.61%). (Worldometers Info).

Mengetahui IHSG berpotensi rebound alias menguat, di tengah investor asing yang terus membukukan Net Sell Rp 25,62 triliun (ytd). Serta secara valuasi masih cukup banyak saham sangat menarik untuk dibeli.

“Kami merekomendasikan sangat selektif jika investor ingin melakukan BUY atau Swing Trade maka dapat fokus atas saham dari sektor Coal, Otomotif, Logam Emas, Infrastruktur, Telko, Oil, CPO dan Retail dalam perdagangan Selasa ini,” paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×