Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melesat 1,38% atau 72,19 poin ke level 5.310,67 pada perdagangan Selasa (1/9). Kenaikan IHSG ditopang kenaikan sektor tambang yang menguat 2,60%.
Mengutip data RTI, sembilan dari 10 sektor menguat. Selain sektor tambang, sektor industri dasar juga menguat 2,10%, sektor keuangan menguat 2,01%, sektor perkebunan menguat 1,74% dan manufaktur menguat 1,09%. Hanya sektor konstruksi satu-satunya yang turun 0,19%.
Baca Juga: IHSG menguat 1,38% ke 5.310 pada akhir perdagangan Selasa (1/9), asing lepas TLKM
Total volume perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencapai 10,76 miliar dengan nilait total nilai transaksi Rp 8,06 triliun. Di seluruh pasar, investor asing mencatat total net sell atau jual bersih Rp 699,75 miliar.
Kendati demikian,IHSG tetap menguat karena dari total nili transaksi saham yang mencapai Rp 8,06 triliun, investor domestik menguasai 88,74% atau setara Rp 7,15 triliun nilai transaksi perdagangan dan asing hanya 11,26% saja.
Investor asing mengoleksi sejumlah saham berikut. PT Global Mediacom Tbk (BMTR) Rp 21,1 miliar. Saham BMTR ditutup menguat tipis 0,68% ke level Rp 298 per saham. Total volume perdagangan saham BMTR 202,1 juta dengan nilai transaksi Rp 81,6 miliar.
Baca Juga: IHSG turun tipis ke 5.237 pada akhir perdagangan sesi I hari ini (1/9)
PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 18,0 miliar. Saham BMRI ditutup menguat 2,94% ke level Rp 6.125 per saham. Total volume perdagangan saham BMRI mencapai 48,6 juta dengan nilai Rp 292,6 miliar.
PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) RP 8,5 miliar. Saham SMRA ditutup flat di level Rp 645 per saham. Total volume perdagangan saham SMRA mencapai 26,7 juta dengan nilai transaksi Rp 17,2 miliar.
Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada perdagangan Selasa (1.9):
