Reporter: Rashif Usman | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 32,21 poin atau 0,48% ke 6.613,56 pada akhir perdagangan Kamis (13/2).
Vice President Marketing, Strategy and Planning Kiwoom Sekuritas Indonesia Oktavianus Audi mengatakan pelemahan IHSG (13/2) terjadi lantaran tekanan asing masih cukup deras dan terjadi net sell sebesar Rp 818 miliar.
Hal ini didorong juga pasca rilis data inflasi Amerika Serikat yang lebih tinggi dari ekspektasi pasar sehingga membuat narasi higher for longer semakin menguat. Ini juga yang menyebabkan investor cenderung shifting ke aset low risk atau safe haven.
Baca Juga: IHSG Turun 0,48% pada Kamis (13/2), Saham SIDO, PGEO, dan MDKA Masuk Top Gainers LQ45
"Tercatat harga emas kembali bergerak di atas level $2.900 per troy ounce sehingga menunjukkan demand untuk aset safe haven meningkat di tengah ketidakpastian yang masih tinggi," kata Audi kepada Kontan, Kamis (132/2).
Untuk perdagangan Jumat (14/2), Audi memprediksi IHSG bergerak mixed cenderung terbatas atau sideways dalam rentang level support 6.520 dan resistance 6.700 dengan indikator MACD masih menunjukkan pelemahan tren, sejalan juga dengan RSI.
Pasar saat ini menantikan pengumuman dari Gedung Putih terkait program reciprocal tarif yang diinisiasi oleh Presiden Trump. Jika kebijakan ini berdampak pada ekonomi atau komoditas global, ketidakpastian diperkirakan akan meningkat, berpotensi memicu eskalasi tensi ketidakpastian.
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memproyeksikan IHSG berpeluang menguat dengan support berada di 6.666 dan resistance di 6.623.
Menurut Herditya, pergerakan IHSG pada perdagangan besok akan dipengaruhi oleh berbagai sentimen, termasuk antisipasi investor terhadap rilis data Indeks Harga Produsen (PPI)serta fluktuasi nilai tukar rupiah.
Baca Juga: IHSG Melemah ke 6.585,7 di Sesi Pertama (13/2), Sektor Energi Turun Paling Dalam
Herditya menyarankan untuk mencermati saham PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) di target harga Rp 815-Rp 830, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) dengan target harga Rp 13.100-Rp 14.475, dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dengan target harga Rp 2.870-Rp 2.940.
Audi merekomendasikan sejumlah saham untuk layak dicermati, antara lain:
1. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
Rekomendasi: Trading buy
Support: Rp 1.550
Resistance: Rp 2.000
2. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
Rekomendasi: Speculative buy
Support: Rp 4.760
Resistance: Rp 5.500
3. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)
Rekomendasi: Speculative buy
Support: Rp 850
Resistance: Rp 1.000
Selanjutnya: Prospek Kinerja Diproyeksi Positif di 2025, Cermati Rekomendasi Saham MIKA
Menarik Dibaca: Promo McD Dinner Valentine 14 Februari, Rp160.000 Dapat Paket Berdua + Live Music
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News