kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.804   66,00   0,39%
  • IDX 6.254   286,04   4,79%
  • KOMPAS100 892   48,19   5,71%
  • LQ45 707   37,74   5,64%
  • ISSI 193   7,28   3,92%
  • IDX30 373   19,75   5,60%
  • IDXHIDIV20 451   19,32   4,47%
  • IDX80 101   5,64   5,89%
  • IDXV30 106   4,60   4,54%
  • IDXQ30 123   5,40   4,59%

IHSG masih terdampar di zona merah pada akhir sesi I


Jumat, 22 Juni 2018 / 11:54 WIB
IHSG masih terdampar di zona merah pada akhir sesi I
ILUSTRASI. Pasar modal


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan sesi I hari ini di zona merah. Jumat (22/6) pukul 11.30 WIB, IHSG turun 25,95 poin atau 0,45% ke 5.796,38.

Sembilan sektor melemah dengan penurunan terbesar pada sektor infrastruktur sebesar 1,20%. Sektor industri dasar turun 1,10%. Sektor konstruksi tergerus 0,96% dan sektor aneka industri turun 0,92%. Hanya sektor keuangan yang menguat 0,34% hingga siang ini.

Total volume transaksi bursa mencapai 4,44 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 3,58 triliun. Penurunan harga terjadi pada 241 saham. Masih ada 116 saham yang bergerak menguat dan 108 saham flat.

Berikut top losers LQ45:

  • PT Indika Energy Tbk (INDY) -4,97%
  • PT Adaro Energy Tbk (ADRO) -4,23%
  • PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) -4,17%

Sedangkan top gainers LQ45 adalah:

  • PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) 3,33%
  • PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 2,34%
  • PT BPD Jawa Barat Tbk (BJBR) 1,47%

Penjualan bersih oleh investor asing masih terjadi hingga siang ini. Net sell asing di pasar reguler mencapai Rp 455,76 miliar. Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 132,5 miilar, PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) Rp 55,5 miliar, dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 44,1 miliar.

Saham-saham yang masih mencatat pembelian bersih oleh asing adalah PT Intiland Development Tbk (DILD) Rp 5,5 miliar, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 4,8 miliar, dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp 3,4 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×