Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menutup perdagangan akhir pekan kemarin, Jumat (18/3), IHSG ditutup terkoreksi 0,1% ke level 6.954 dan diiringi dengan peningkatan tekanan jual.
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan pergerakan IHSG cenderung inline dengan yang kami berikan kemarin, dan posisi IHSG saat ini diperkirakan sedang membentuk wave (b) dari wave [iii].
"Hal tersebut berarti, IHSG masih rawan terkoreksi untuk menguji rentang 6.880-6.923, selama IHSG masih mampu bergerak di atas 6.814 sebagai supportnya, maka IHSG berpeluang menguat kembali untuk menguji level psikologis di 7.000," papar Herditya dalam risetnya, Senin (21/3).
Adapun sejumlah saham yang bisa dicermati untuk perdagangan hari ini, Senin (21/3) meliputi:
1. ANTM
ANTM ditutup menguat 1,7% ke level 2,390 pada perdagangan Jumat (18/3). Selama tidak terkoreksi ke bawah 2,270 sebagai level supportnya, maka posisi ANTM saat ini sedang berada di awal wave (v) pada label hitam atau wave [b] pada label merah.
Spec buy: Rp 2.320- Rp 2.370
Target price: Rp 2.800, Rp 3.170
Stoploss: below Rp 2.270
Baca Juga: Bursa Asia Bergerak Naik Senin (21/3) Pagi, Menanti Rilis Suku Bunga China
2. INKP
Jumat (18/3), INKP ditutup menguat 1,6% ke level 8.000, namun penguatan INKP masih tertahan oleh MA20. Herditya perkirakan, apabila INKP tidak terkoreksi ke bawah 7.750 dan mampu break dari MA20-nya, maka saat ini INKP sudah menyelesaikan wave 2 pada label hitam dan berpeluang menguat untuk membentuk wave 3.
Buy on weakness: Rp 7.850- Rp 8.000
Target price: Rp 8.400, Rp 9.200
Stoploss: below Rp 7.750
3. WIKA
WIKA ditutup terkoreksi 0,5% ke level 1,000 pada perdagangan akhir pekan kemarin (18/3). Selama WIKA masih mampu bertahan di atas 970 sebagai supportnya, maka posisi WIKA saat ini sudah menyelesaikan wave 2 dan berpeluang menguat kembali membentuk wave 3.
Spec buy: Rp 985- Rp 1.000
Target price: Rp 1.115, Rp 1.230
Stoploss: below Rp 970
4. PTBA
Pada perdagangan Jumat (18/3), PTBA ditutup terkoreksi cukup agresif 3,9% ke level 3.190 diiringi dengan tekanan jual yang besar, koreksi PTBA pun sudah menembus MA20-nya. Herditya perkirakan, saat ini posisi PTBA sedang membentuk wave A, sehingga PTBA rawan melanjutkan koreksinya kembali. Hal tersebut dapat dimanfaatkan untuk BoW, selama PTBA tidak terkoreksi ke bawah 2.980.
Buy on weakness: Rp 3.090- Rp 3.170
Target price: Rp 3.340, Rp 3.500
Stoploss: below Rp 2.980
Disclaimer On
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News