Reporter: Sinar Putri S.Utami | Editor: Uji Agung Santosa
JudulJAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menyentuh rekor baru. Pada transaksi Jumat (13/2), IHSG ditutup naik 0,58% menuju 5.374,16.
Selama sepekan, IHSG menguat 0,59%. Kemarin, asing mencatatkan net buy Rp 1,28 triliun. Laju IHSG searah pergerakan pasar saham Asia, yang tecermin dari indeks MSCI Asia Pasifik. Indeks itu naik 1% ke 142,72 pada pukul 16:02 waktu Hong Kong kemarin. Dalam sepekan, bursa saham Asia naik 1,04%.
Fadli, analis Net Sekuritas menilai, penguatan IHSG cenderung didorong kesepakatan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) serta Penyertaan Modal Negara (PMN) ke sejumlah BUMN. "Investor merasa ketidakpastian anggaran negara telah usai," kata dia.
Dari luar negeri, IHSG terangkat isu Yunani. Eropa dan Yunani menggelar pertemuan untuk membicarakan restrukturisasi utang negara itu. Analis Universal Broker Indonesia Alwy Assegaf menilai, kabar itu mendongkrak pasar Asia, termasuk Indonesia.
Kedua analis memproyeksikan, indeks saham domestik masih menguat selama pekan depan. Fadli memprediksi, IHSG bergerak di rentang 5.250-5.400, sementara Alwy menerka indeks saham di kisaran 5.320-5.470.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News