kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG ditutup melemah 0,43% ke 4.494 pada akhir sesi I hari ini


Jumat, 15 Mei 2020 / 11:47 WIB
IHSG ditutup melemah 0,43% ke 4.494 pada akhir sesi I hari ini
ILUSTRASI. IHSG kembali melemah di akhir sesi I


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bergerak dalam dua zona, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya ditutup melemah pada akhir perdagangan sesi I hari ini. IHSG melemah 19,59 poin atau 0,43% ke 4.494,24 ada Jumat (15/5) pukul 11.30 WIB.

IHSG masih melemah walau enam sektor menguat. Sektor dengan penguatan tertinggi adalah sektor aneka industri yang naik 2,22%. Disusul oleh sektor barang konsumsi naik 1,14% dan sektor manufaktur yang naik 1,12%.

Namun, empat sektor yang berada di zona merah sudah cukup menjadi pemberat pergerakan IHSG. Pelemahan terdalam terjadi pada sektor keuangan yang turun 2,27%. Dilanjutkan sektor perdagangan yang turun 1,35% dan sektor infrastruktur yang melemah 0,20%.

Baca Juga: IHSG dibuka menguat tipis ke 4.521 pada awal perdagangan Jumat (15/5)

Total volume transaksi bursa hingga siang ini mencapai 3,12 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 3,53 triliun. Penurunan harga terjadi pada 215 saham. Sebanyak 138 saham menguat dan 138 saham flat.

Top losers LQ45 hingga siang ini adalah:

  • PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) turun 4,24% 
  • PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) turun 4,05% 
  • PT Matahari Departement Store Tbk (LPPF) turun 3,76%

Top gainers LQ45 terdiri dari:

  • PT Barito Pacific Tbk (BRPT) naik 6,09%
  • PT Astra International Tbk (ASII) naik 3,08% 
  • PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) naik 2,79%

Baca Juga: IHSG kempis lagi, saham-saham LQ45 ini menguat dan melemah berhari-hari

Investor asing juga masih mencatat net sell Rp 504,10 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 253,2 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 169,8 miliar dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 71,6 miliar.

Saham-saham yang masih mencatat pembelian bersih asing adalah PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) Rp 56,7  miliar, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 33 miliar dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp 17,2 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×