IHSG Ditutup Naik Pada Awal Pekan, Cek 20 Saham Rekomendasi Indo Premier Sekuritas

Reporter: Nur Qolbi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat naik 0,22% ke level 6.731,03 pada perdagangan Senin (10/7). Dalam sepekan, sentimen dari dalam negeri maupun luar negeri akan menghiasi pergerakan IHSG. 

Equity Analyst PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) Mino mengatakan, dari domestik, para trader wajib menyimak data Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) dan data penjualan mobil. 

"IKK bulan Juni 2023 memperlihatkan seberapa optimis mereka terhadap kondisi ekonomi saat ini dan di masa akan datang," kata Mino dalam keterangan tertulis, Senin (10/7). 

Pada Mei 2023, IKK naik menjadi 128,3 dari sebelumnya 126,1. Kenaikan tersebut ditopang oleh indeks ekonomi saat ini dan indeks ekspektasi konsumen yang meningkat.

Selain itu, investor akan menunggu data penjualan otomotif roda empat untuk bulan Juni 2023. Sebagai catatan, penjualan mobil berbalik naik 39% secara bulanan dan 65% secara tahunan pada Mei 2023.

Baca Juga: IHSG Diprediksi Kembali Menguat pada Selasa (11/7), Simak Saham Rekomendasi Analis

Padahal, penjualan mobil mencatatkan penurunan cukup tajam pada bulan sebelumnya. Penjualan mobil wholesales pada Mei 2023 tercatat sebanyak 82.097 unit, naik dari sebelumnya 58.911 unit.

Selanjutnya, dari eksternal, ada sentimen data non-farm payrolls (NFP), pidato dari beberapa pejabat The Fed, data inflasi konsumen dan produsen Amerika Serikat (AS) bulan Juni 2023, serta perkembangan harga komoditas. Mino mengingatkan, sentimen eksternal yang wajib diperhatikan trader pada minggu ini adalah data inflasi konsumen dan produsen AS bulan Juni 2023.

Pada Mei lalu, inflasi AS turun menjadi 4% year on year (YoY), dari sebelumnya 4,9% YoY. "Inflasi Juni diprediksi akan melanjutkan tren penurunannya menjadi 3,1% YoY. Sementara itu angka inflasi inti juga diprediksi turun menjadi 5% YoY dari 5,3% YoY pada Mei 2023," ucap Mino. 

Tidak berbeda dengan inflasi di tingkat konsumen, inflasi produsen pada Juni 2023 juga diprediksi akan kembali turun menjadi 0,4% YoY dari sebelumnya 1,1% YoY. 

Baca Juga: IHSG Naik 0,22% ke 6.731 Hari Senin (10/7), ITMG, ADRO, UNTR Top Gainers LQ45

Dihadapkan pada data pasar dan dukungan sentimen minggu ini, Indo Premier Sekuritas merekomendasikan 20 saham untuk trading hingga 14 Juli 2023. Sebanyak 20 saham tersebut adalah sebagai berikut:

1. BRIS (support: Rp 1.650, resistance: Rp 1.800)

2. BTPS (support: Rp 2.050, resistance: Rp 2.400)

3. BBCA (support: Rp 8.900, resistance: Rp 9.200)

4. BMRI (support: Rp 5.025, resistance: Rp 5.275)

5. EXCL (support: Rp 1.950, resistance: Rp 2.170)

6. ISAT (support: Rp 8.600, resistance: Rp 9.500)

7. MTEL (support: Rp 650, resistance: Rp 700)

8. TOWR (support: Rp 1.035, resistance: Rp 1.165)

9. ASII (support: Rp 6.625, resistance: Rp 6.975)

10. PGAS (support: Rp 1.300, resistance: Rp 1.400)

11. JSMR (support: Rp 3.800, resistance: Rp 4.060) 

12. AALI (support: Rp 7.450, resistance: Rp 8.050)

13. MAPI (support: Rp 1.665, resistance: Rp 1.850)

14. ERAA (support: Rp 476, resistance: Rp 525)

15. ACES (support: Rp 670, resistance: Rp 765)

16. ANTM (support: Rp 1.900, resistance: Rp 2.050)

17. MDKA (support: Rp 3.060, resistance: Rp 3.600)

18. SCMA (support: Rp 160, resistance: Rp 180) 

19. MNCN (support: Rp 645, resistance: Rp 725)

20. ESSA (support: Rp 585, resistance: Rp 750).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News