Reporter: Ghina Ghaliya Quddus | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin ditutup naik 1,09% menjadi 5.204,67. Meski naik, para pemodal asing masih mencatatkan penjualan bersih (net sell) senilai Rp 733,75 miliar.
Analis Recapital Securities Liga Maradona menilai, rebound indeks saham kemarin dipicu kenaikan harga minyak. “Beredar isu negara anggota OPEC ingin mengurangi produksi minyak, maka dari itu saham di sektor minyak menguat,” kata dia.
Harga saham MEDC, misalnya, kemarin naik 4,53% menjadi Rp 1.385 per saham. Harga ELSA juga naik 3,29% menjadi Rp 440 per saham. Liga memprediksi IHSG hari ini (23/11) menguat terbatas di rentang support 5.165 dan resistance 5.250.
Dari sisi teknikal, analis Daewoo Securities Heldy Arifien menyebutkan, melihat formasi abandoned baby bullish yang terbentuk di akhir sesi perdagangan kemarin, IHSG berpeluang melanjutkan penguatan.
“Sekaligus bertumpu pada basis support 5.190-5.195. Seiring valuasi teknikal yang berada pada area relatif oversold,” kata dia.
Heldy memprediksi IHSG mencoba bergerak positif dan menguji resistance 5.231 untuk menutup celah yang tersisa pada transaksi sepekan terakhir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News