Reporter: Kenia Intan | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi kembali melemah pada perdagangan hari ini (4/9). Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengatakan, pergerakan IHSG bakal terseret data ekonomi global serta peningkatan kasus baru Covid-19 di Indonesia yang masih signifikan.
Asal tahu saja, Kamis (3/9), IHSG ditutup melemah 0,59% ke level 5.280,81. Investor asing pun mencatatkan aksi jual bersih atau net sell cukup tinggi, sebesar Rp 835 miliar.
Lebih lanjut Dennies bilang, IHSG pada hari ini akan bergerak dengan level support 1 di 5.238 dan level support 2 di 5.195. Sementara level resistance 1 di 5.327 dan level resistance 2 di 5.373.
" Secara teknikal candlestick membentuk formasi evening star serta volume pelemahan yang cukup tinggi mengindikasikan potensi mengalami koreksi," kata dia dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Kamis (3/9).
Baca Juga: Intip saham-saham yang ditadah asing saat IHSG merosot kemarin, Kamis (3/9)
Di tengah IHSG yang diprediksi melemah, analis mencermati saham-saham ini:
PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS)
RALS bergerak di sekitar support tren konsolidasi jangka pendek. Analis menyarankan investor masuk saham RALS di harga Rp 650 hingga Rp 665. Stop loss di Rp 640. Sementara target harga RALS berada di Rp 690 hingga Rp 710.
PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI)
ASRI mengalami koreksi masih tertahan di sekitar support tren konsolidasi jangka pendek. Investor disarankan masuk saham ASRI di harga Rp 118 hingga Rp 122. Stop loss di Rp 115. Adapun target harga ASRI dipatok di Rp 130 hingga Rp 135.
PT Indika Energy Tbk (INDY)
INDY mengalami koreksi masih tertahan di sekitar support tren konsolidasi jangka pendek. Analis menyarankan masuk saham INDY di harga Rp 1.050 hingga Rp 1.080. Stop loss di Rp 1.030. Sementara target harga INDY dipatok di Rp 1.120 hingga Rp 1.150
Selanjutnya: Wall Street anjlok hampir 5% terseret koreksi saham teknologi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News