kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.951.000   23.000   1,19%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

IHSG diperkirakan melanjutkan pelemahan, simak pergerakan TINS, SCMA, dan CTRA


Minggu, 26 Juli 2020 / 19:49 WIB
IHSG diperkirakan melanjutkan pelemahan, simak pergerakan TINS, SCMA, dan CTRA
ILUSTRASI. Petugas memperhatikan pergerakan harga surat berharga pada layar digital di Jakarta. KONTAN/Cheppy A. Muchlis


Reporter: Kenia Intan | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan Jumat (24/7).  IHSG melemah 1,21% ke level 5.082,991.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) berbagai sektor di bursa kompak memerah. Penurunan paling signifikan dicatatkan oleh sektor industri barang konsumen yang melemah hingga 1,86%.

Setelahnya disusul oleh sektor aneka industri hingga 1,76%. Kemudian ada sektor keuangan dan sektor manufaktur yang melemah masing-masing 1,47%.

Baca Juga: Tiga saham jadi konstituen baru LQ45, Merdeka Copper Gold (MDKA) paling dijagokan

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper menjelaskan, pelemahan itu diakibatkan kekhawatiran pelaku pasar akan resesi, di mana Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi kuartal II 2020 akan negatif.

Adapun pada perdagangan besok Senin (27/7), IHSG diprediksi masih melanjutkan pelemahan dengan level support di 5.054 hingga 5.027. Sementara level resistance-nya di 5.177 hingga 5.129.

"Secara teknikal, stochastic bergerak melebar di area overbought yang mengindikasikan indeks berpotensi kembali melemah," jelas Dennies dalam risetnya, Jumat (24/7).

Baca Juga: IHSG Masih Rawan Koreksi, Investor Harus Lebih Selektif

Adapun pergerakan IHSG diperkirakan terbatas karena pelaku pasar wait and see rilis laporan keuangan kuartal II 2020. Selain itu, pelaku pasar juga masih khawatir akan resesi dan tingginya kasus Covid-19 harian.

Di tengah IHSG yang diprediksi melemah, analis mengamati saham-saham ini:




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×