kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.933.000   16.000   0,83%
  • USD/IDR 16.139   -85,00   -0,52%
  • IDX 7.931   38,34   0,49%
  • KOMPAS100 1.118   1,09   0,10%
  • LQ45 827   -2,94   -0,35%
  • ISSI 267   3,46   1,32%
  • IDX30 427   -1,81   -0,42%
  • IDXHIDIV20 491   -1,62   -0,33%
  • IDX80 124   -0,22   -0,18%
  • IDXV30 128   0,08   0,06%
  • IDXQ30 138   -0,34   -0,25%

IHSG Cetak Rekor Baru, Bos OJK: Disokong Fundamental Emiten Papan Menengah


Jumat, 15 Agustus 2025 / 05:55 WIB
IHSG Cetak Rekor Baru, Bos OJK: Disokong Fundamental Emiten Papan Menengah
ILUSTRASI. Suasana main hall Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta (18/7/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencetak rekor tertinggi baru alias all time high pada intraday perdagangan Kamis (14/8/2025).


Reporter: Adrianus Octaviano, Yuliana Hema | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencetak rekor tertinggi baru alias all time high pada intraday perdagangan Kamis (14/8/2025). Menjelang akhir sesi pertama, IHSG melesat ke level 7.973,98. 

Namun IHSG menutup perdagangan dengan menguat 0,49% di level 7.931,25. Seiring dengan itu, kapitalisasi pasar IHSG juga mencetak rekor tertinggi baru di posisi Rp 14.315 triliun. 

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Mahendra Siregar menilai penguatan IHSG merupakan cerminan dari perkembangan fundamental dari perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Baca Juga: IHSG Berpeluas Tembus Level 8.000, Cermati Saham Rekomendasi Analis, Jumat (15/8)

“Secara umum, kenaikan IHSG bukan saja menggambarkan kinerja dan fundamental perusahaan besar tetapi justru yang kuat dari kinerja emiten di papan menengah,” jelasnya, Kamis (14/8). 

Menurutnya, penguatan IHSG tidak hanya didorong oleh konstituen indeks LQ45 tetapi dari saham-saham di luar indeks unggulan itu. Ini mencerminkan kinerja yang solid hampir merata. 

Berdasarkan data BEI per Kamis (14/8), terpantau saham-saham penggerak IHSG bukan konstituen indeks LQ45. Seperti PT DCI Indonesia Tbk (DCII) yang dalam sehari menguat 9,99% atau menyumbang 32,94 poin pada IHSG. 

 

Kemudian ada saham PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) yang melonjak 3,95%. Kenaikan harga saham emiten Grup Sinarmas itu berkontribusi sebesar 13,42 terhadap IHSG. 

Baca Juga: Asing Banyak Lego Saham-Saham Ini di Tengah Kenaikan IHSG, Kamis (14/8)

“Yang kedua, penguatan juga dukung oleh sentimen terhadap kondisi ekonomi makro dan kondisi perkembangan global yang dalam beberapa waktu terakhir sudah lebih ada kepastian,” ucap Mahendra. 

Dia menekankan ketidakpastian global masih ada bukan hilang sepenuhnya, tapi setidaknya ketidakpastian yang ada sudah mulai berkurang ketimbang situasi pada saat tiga atau empat bulan lalu. 

“Selain itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal dua membawa suatu kepercayaan atau keyakinan terhadap ketahanan ekonomi nasional. di mana, pertumbuhannya merefleksikan secara merata faktor atau sumber perekonomian,” katanya. 

Selanjutnya: PGN Mulai Antisipasi Defisit Pasokan Gas

Menarik Dibaca: Jeroan Sering Jadi Kambing Hitam Asam Urat Naik, Padahal Ada Faktor Lainnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mengelola Tim Penjualan Multigenerasi (Boomers to Gen Z) Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×