Reporter: Emir Yanwardhana | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Rabu (14/12) melemah 0,58% ke level 5.262,81. Semua sektor terpantau menurun, kecuali sektor industri dasar yang naik 0,30%.
Analis Recapital Sekuritas Liga Maradona mengatakan, pelaku pasar masih menjalankan aksi ambil untung, sehingga pasar terkoreksi. Dia memperkirakan, IHSG akan rebound karena hasil rapat Federal Open Market Committee (FOMC) sesuai ekspektasi pasar. "Paling koreksi hanya sesaat," kata Liga kepada KONTAN.
Liga memprediksi, melihat fundamental ekonomi yang kuat, IHSG masih bisa naik dengan support 5.200 dan resistance 5.400. Apalagi, pelaku pasar sudah mengantisipasi kenaikan suku bunga The Fed.
Kepala Riset MNC Securities Edwin Sebayang mengatakan, kenaikan suku bunga The Fed sudah priced in dalam pergerakan IHSG. Tapi masih ada peluang suku bunga naik lebih agresif 50 basis poin-75 basis poin tahun depan.
"Ini membuat capital outflow berlanjut hingga tahun depan," kata Edwin.
Asing terus mencatat penjualan bersih sejak pemilihan presiden Amerika Serikat, dengan total nilai Rp 14,69 triliun. Edwin memprediksi, IHSG hari ini menguat terbatas dengan support 5.224 dan resistance 5.309.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News