kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.483.000   -4.000   -0,16%
  • USD/IDR 16.735   -1,00   -0,01%
  • IDX 8.649   30,95   0,36%
  • KOMPAS100 1.189   5,67   0,48%
  • LQ45 856   4,22   0,49%
  • ISSI 308   1,04   0,34%
  • IDX30 441   1,72   0,39%
  • IDXHIDIV20 514   2,73   0,53%
  • IDX80 134   0,66   0,50%
  • IDXV30 139   0,92   0,67%
  • IDXQ30 141   0,53   0,38%

IHSG bergerak tipis antara zona merah dan hijau


Kamis, 11 November 2021 / 10:59 WIB
IHSG bergerak tipis antara zona merah dan hijau
ILUSTRASI. Kamis (11/11) pukul 10.51 WIB, IHSG turun 0,10% atau 6 poin ke 6.676.


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat menguat pada awal perdagangan. Tapi Kamis (11/11) pukul 10.51 WIB, IHSG turun 0,10% atau 6 poin ke 6.676.

Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan memperkirakan, IHSG akan kembali bergerak sideway dalam rentang 6.630-6.700 pada perdagangan Kamis (11/11). "Proyeksi ini didasari oleh potensi sentimen negatif eksternal, terutama dari kekhawatiran dampak disrupsi suplai global terhadap prospek ekonomi global," kata Valdy dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Kamis (11/11).

Data terbaru menunjukkan, kenaikan inflasi di China pada Oktober 2021 sebesar 1,5% year on year (yoy), naik dari 0,7% yoy di September 2021. Hal ini sejalan dengan kenaikan indeks harga produsen (PPI) sebesar 13,5% yoy di Oktober 2021, dari 10,7% yoy di September 2021.

Baca Juga: Kurs rupiah spot melemah ke Rp 14.301 per dolar pada Kamis (11/11) pagi

Selain itu, kenaikan inflasi juga dicatatkan oleh Jerman ke level 4,5% yoy di Oktober 2021, dari 4,1% yoy di September 2021. "Masih dari eksternal, pelaku pasar juga akan merespons data U.S. Inflation dan U.S. Initial Jobless Claims yang dirilis pada Rabu (10/11) malam WIB," ucap Valdy.

Di sisi lain, sejumlah data domestik mengindikasikan berlanjutnya pemulihan ekonomi di kuartal IV-2021. Indonesia Consumer Confidence Index kembali ke atas batas confidence 100, tepatnya ke 113,4 pada Oktober 2021 dan proyeksi kenaikan Indeks Penjualan Riil (IPR) sebesar 5,2% yoy di Oktober 2021.

Oleh sebab itu, menurut Valdy, saham-saham yang berkaitan dengan pemulihan ekonomi tetap dapat menjadi fokus utama saat ini. Sebut saja ASII, BMRI, KLBF, TBIG, PWON, IMJS, dan ERAA.

Baca Juga: IHSG menguat tipis di awal perdagangan Kamis (11/11)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×