Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tak mampu bertahan di zona hijau dan bersiap untuk penurunan tiga hari beruntun pada perdagangan sesi pertama, Kamis (9/9). Mengutip RTI, indeks terkoreksi 0,24% atau 14,287 poin ke level 6.011,733.
Tercatat 319 saham turun, 171 saham naik, dan 151 saham stagnan. Total volume 15,8 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 6,96 triliun.
Ada pun indeks sektoral yang berkontribusi besar terhadap penurunan IHSG adalah IDX-Basic 0,65%, IDX-Transportation 0,60%, dan IDX Finance 0,59%.
Saham-saham top losers LQ45:
- PT Wijaya Karya (persero) Tbk (WIKA) turun 4,23% ke Rp 1.020
- PT PP (persero) Tbk (PTPP) turun 3,92% ke Rp 980
- PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) turun 2,53% ke Rp 7.700
Baca Juga: IHSG dibuka rebound 0,67% pagi ini (9/9), net buy asing Rp 24,335 miliar
Saham-saham top gainers LQ45:
- PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) naik 3,41% ke Rp 1.365
- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) naik 3,01% ke Rp 3.770
- PT Jasa Marga (persero) Tbk (JSMR) naik 2,81% ke Rp 4.030
Penurunan tajam IHSG dibatasi aksi beli investor asing. Di pasar reguler, net buy asing Rp 78,001 miliar dan Rp 104,008 miliar keseluruhan market.
Saham-saham dengan beli bersih asing terbesar yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 101,7 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 47,3 miliar, dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp 38,4 miliar.
Saham-saham dengan jual bersih asing terbesar yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 117,6 miliar, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 17,7 miliar, dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) Rp 16,8 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News